Komplikasi dari Penyakit Kencing Nanah, Berbahaya!

Komplikasi penyakit kencing nanah atau penyakit gonore adalah infeksi bakteri yang sudah menyebar ke bagian tubuh lain.

Seseorang bisa terkena komplikasi kencing nanah ketika tidak ada obat yang dikonsumsi atau abai terhadap keberadaan Neisseria gonorrhoeae.

Kalau tidak mau kena komplikasi atau dampak lanjutan yang lebih fatal, sebaiknya lakukan antisipasi dengan berobat ke dokter.

Tujuannya, memeriksa “kekerasan seksual” di area kelamin. Dalam artikel ini, kami akan membahas komplikasi kencing nanah dan informasi menarik lainnya. Yuk, simak!

Komplikasi Penyakit Kencing Nanah yang Berbahaya

Ilustrasi Komplikasi Penyakit Kencing Nanah yang Berbahaya (Sumber:klinikapollojakarta.com)

Tahukah Anda bahwa sebagian infeksi kencing nanah terjadi pada setiap tahunnya, yang menyasar individu berusia 15 hingga 24 tahun.

Pada wanita, area infeksi yang paling umum adalah leher rahim (pembukaan dari vagina ke rahim), sedangkan pada pria, cenderung di uretra.

Nah, seorang pria yang menderita penyakit kencing nanah berisiko mengalami komplikasi, yaitu uretritis, epididimitis, prostatitis, infertilitas, risiko HIV dll. kalau tidak kunjung sembuh.

Sementara itu, untuk perempuan, komplikasi penyakit gonore yang bisa muncul, yakni radang panggul, endometritis, kehamilan ektopik, gangguan kesuburan, risiko HIV, dan infeksi pada bayi.

Sementara Itu, Inilah Gejala Kencing Nanah

Informasi barusan, kita sudah tahu soal komplikasi dari penyakit yang satu ini. Kali ini, giliran informasi perihal gejala infeksi kencing nanah pada pria dan wanita yang berbeda.

Seseorang dengan infeksi penyakit kencing nanah terutama wanita, kemungkinan tidak memiliki gejala sama sekali.

Jika tanda-tandanya muncul, biasanya terjadi dalam 2 hingga 7 hari setelah terinfeksi bakteri.

Untuk pria yang mengalami gejala, kemungkinan dapat termasuk cairan serupa nanah dari penis, sensasi gatal/terbakar di bukaan Mr. P, atau bengkak pada buah zakar.

Bagi wanita yang mengalami gejala, ini dapat mencakup keputihan abnormal, sakit di perut bagian bawah/saat bercinta, dan pendarahan vagina.

Bagaimana jika Gejalanya Muncul di Dubur?

Kalau muncul di dubur, gejala dari gonore akibat seks anal ini adalah gatal, sakit, berdarah, dan kesulitan saat buang air besar.

Untuk memantau perkembangan dan mengobatinya langsung, diperlukan tes urine sederhana atau tes swab.

Setelah itu, dokter baru akan memberikan resep antibiotik. Segera obati atau infeksi akan menjadi semakin resisten terhadap antibiotik.

Baca Juga: Kenali Ciri-Ciri Penyakit Gonore Pada Wanita, Simak Disini…

Obati Kencing Nanah di Klinik Apollo sebelum Muncul Penyakit Lain

Img: klinikapollojakarta.com