Apa yang menyebabkan sariawan di kelamin? Sariawan kelamin adalah infeksi jamur yang dapat membuat merasa perih dan gatal pada sekitar vulva dan vagina.
Ini juga dikenal sebagai kandidiasis vulvovaginal. Selain nyeri, gejala dari kondisi ini mungkin termasuk keputihan yang kental dan nyeri saat kencing atau nyeri saat berhubungan seksual.
Sariawan adalah infeksi jamur yang disebut candida. Ini bisa muncul di banyak bagian tubuh termasuk mulut, tenggorokan dan kulit.
Kondisi ini adalah hal yang umum sebagian wanita akan mengalaminya di beberapa titik dalam hidupnya.
Hingga sebagian wanita mengalami infeksi sariawan berulang (kekambuhan). Setiap orang bisa mengalami sariawan kelamin pada usia berapa pun, tetapi paling sering terjadi pada wanita berusia 20 hingga 30 tahun. Pria juga bisa terkena penyakit ini, termasuk pada penis.
Penyebab Sariawan di Kelamin
Sariawan kelamin disebabkan oleh sejenis ragi. Biasanya, bakteri ini tidak berbahaya di dalam vagina atau di sekitar vagina, bersama dengan bakteri sehat.
Tetapi jika tumbuh lebih dari biasanya, ini dapat menyebabkan sariawan kelamin.
Ada beberapa hal yang bisa membuatnya semakin berkembang, antara lain:
- Mengkonsumsi pengobatan antibiotik.
- Sedang hamil.
- Menderita diabetes yang tidak terkontrol dengan baik.
- Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, jika pernah menjalani kemoterapi atau jika mengalami human immunodeficiency virus (HIV).
- Penggunaan jeli atau krim spermisida.
Tidak sepenuhnya menjadi penyebabnya beberapa jenis kontrasepsi, seperti pil kontrasepsi kombinasi yang dapat meningkatkan risiko terkena sariawan kelamin.
Penyakit ini biasanya tidak menyebabkan masalah jangka panjang. Tetapi beberapa wanita mengalami sariawan berulang (kekambuhan).
Sebagian wanita diperkirakan akan terpengaruh oleh ini. Jika sariawan kelamin terus kambuh kembali, itu bisa membuat merasa tertekan dan itu juga bisa memengaruhi kehidupan seksual.
Segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan jika ini terjadi.
Ketahui Gejala Sariawan di Kelamin
Mungkin gejalanya tidak terdeteksi dan tidak menyadari bahwa memilikinya atau membutuhkan pengobatan.
Jika mengalami gejalanya, mungkin termasuk:
- Merasa gatal dan sakit di luar vagina (area yang disebut vulva).
- Cairan berwarna putih yang kental (mungkin terlihat seperti keju).
- Sakit saat berhubungan seksual.
- Rasa sakit saat kencing.
- Kulit berwarna merah, pecah-pecah atau rusak (jika sariawan parah).
Jika berpikir mungkin menderita sariawan kelamin, segera lakukan pengobatan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Namun gejala penyakit ini dapat memburuk atau pengobatan tidak membantu, segera hubungi dokter.
Kondisi ini bukanlah infeksi menular seksual, tetapi memiliki beberapa gejala yang mirip dengan infeksi lain, jadi sebaiknya mengesampingkannya.
Gejala sariawan kelamin juga bisa dipicu setelah berhubungan seksual. Beberapa orang menemukan bahwa kondisi ini dapat kambuh.
Jika mengalami penyakit ini dengan gejala lebih dari 4 kali dalam setahun, itu dikenal sebagai infeksi berulang (kekambuhan).
Metode Pengobatan
Jika tidak memiliki gejala sariawan kelamin, maka harus melakukan beberapa tes untuk didiagnosis.
Jika memiliki gejala, dokter biasanya dapat mendiagnosis kondisi ini hanya dengan menanyakannya.
Dokter mungkin juga menanyakan tentang riwayat kesehatan dan riwayat sariawan kelamin. Jika pengobatan tidak membantu, dokter mungkin akan memeriksa atau melakukan tes usap.
Sebuah swab terlihat mirip dengan cotton bud bulat kecil dan berguna untuk mengumpulkan sampel sel atau cairan dari vagina.
Ini akan memeriksa seseorang yang menderita penyakit ini dan bukan jenis infeksi lain. Tes ini biasanya tidak menyakitkan, meskipun mungkin terasa sedikit tidak nyaman.
Tes swab biasanya hanya perlu jika:
- Infeksi sariawan kelamin sangat buruk.
- Berisiko mengalami infeksi yang berbeda.
- Pengobatan sebelaumnya tidak berhasil (gagal).
- Gejala terus kambuh.
Jika aktif secara seksual, dokter mungkin merekomendasikan lebih banyak swab untuk tes infeksi lain secara bersamaan.
Dan mungkin juga memeriksa keasaman (pH) vagina dengan swab karena mungkin membantu untuk mengetahui apa yang menyebabkan gejalanya.
Segera Konsultasi di Klinik Kelamin Jakarta
Klinik Apollo adalah klinik kelamin Jakarta, pasien akan langsung ditangani oleh dokter ahli dan staff medis yang handal dibidangnya.
Selain itu, biaya pengobatan yang sangat terjangkau. Lokasi klinik yang sangat strategis yang berada di Jakarta, Indonesia.
Klinik kami sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasiennya dalam setiap pengobatan dan pelayanannya.
Dan jika mempunyai pertanyaan lainnya seputar penyakit kelamin, Anda bisa menggunakan layanan konsultasi medis online secara gratis.