Klinik Apollo, Jakarta – Herpes genital adalah penyakit menular seksual yang dapat menimbulkan rasa sakit, tidak nyaman, dan berbagai tanda penyakit. Ciri herpes genital itu akan tampak pada penderitanya.
Masih banyak orang yang tidak mengetahui ciri-ciri herpes genital atau sering kali mengabaikan gejala awal yang muncul.
Penderita bisa mendapatkan pengobatan yang optimal dengan mendeteksi penyakit menular tersebut sejak awal. Oleh karena itu, ketahui ciri-ciri herpes genital pada pria dan wanita melalui artikel ini. Berikut pembahasannya.
Ragam Ciri Herpes Genital pada Pria dan Wanita
Herpes simplex virus (HSV) tipe 2 adalah virus yang menyebabkan penyakit herpes genital. HSV-2 dapat menimbulkan gejala herpes yang biasanya muncul dalam waktu 2 hingga 10 hari pasca-terinfeksi. Efek yang muncul merupakan ciri-ciri pada pengidap pria maupun wanita yang mengalami herpes genital.
Berikut ini adalah empat ciri herpes genital pada pria dan wanita.
-
Gatal atau terbakar
Pria ataupun wanita yang terinfeksi herpes genital, mungkin tersemat ciri-ciri yang satu ini. Pada dasarnya, ini biasanya muncul pada tahap awal infeksi dan dapat terjadi bersamaan dengan ciri lainnya, seperti lepuhan pada organ vital.
Pada pria, penis akan merasakan gatal atau terbakar. Sedangkan wanita, ciri-ciri herpes genital akan terasa di vulva, vagina atau leher rahim. Selain itu, indikasi lain yang terjadi pada keduanya dapat berupa perih sewaktu berkemih.
Ketahuilah bahwa dampak-dampak tersebut yang dirasakan pengidap dapat terjadi pada tahap lanjut infeksi, bahkan setelah lepuhan atau luka pada daerah genital sembuh.
-
Merasakan nyeri
Nyeri pada herpes genital dapat terjadi pada kelamin yang terinfeksi, seperti pada penis, skrotum, vulva, vagina, atau leher rahim. Indikasi ini dapat terjadi bersamaan dengan gejala lainnya.
Nyeri karena herpes genital bisa bervariasi, mulai dari ringan hingga berat, tergantung pada tingkat keparahan infeksi dan kekebalan tubuh individu yang terinfeksi.
Pria dan wanita yang terinfeksi atau tertular HSV, maka herpes genital akan mulai menunjukkan gejala nyeri. Gejala tersebut terasa ketika penderita sedang berkemih atau berhubungan seksual.
-
Terjadi pembengkakan
Penyerangan herpes simplex tipe 2 atau tipe 1 ke sel-sel kulit atau selaput lendir pada daerah genital dapat menimbulkan pembengkakan.
Pembengkakan umumnya terjadi di sekitar area kemaluan yang terinfeksi. Pembesaran dapat terjadi di glans penis, batang penis, skrotum, atau anus pria, sedangkan pembengkakan wanita terjadi di bibir vagina, klitoris, vulva, atau anus.
Perasaan sakit, gatal, dan sensasi terbakar akan menyertai pembengkakan yang pengidap rasakan. Terkadang, bintik-bintik merah atau luka bisa terbentuk pada daerah yang terkena HSV.
-
Muncul kelenjar getah bening
Kelenjar getah bening merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh yang berfungsi untuk melawan infeksi dan penyakit. Kelenjar ini dapat membengkak ketika tubuh mengalami infeksi.
Ciri awal dari herpes genital biasanya terlihat dalam waktu dua minggu dan salah satunya ialah kelenjar getah bening yang membengkak.
Kelenjar getah bening yang membengkak pada herpes genital biasanya terjadi di area panggul atau di sekitar panggul, seperti di lipat paha atau di selangkangan. Pembengkakan ini disebabkan oleh respons sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi herpes genital.
Lakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat apabila Anda mencurigai atau memiliki ciri-ciri herpes genital yang disebabkan HSV.
Konsultasi Gratis dengan Dokter Klinik Apollo
Klinik Apollo adalah Klinik Kelamin Jakarta yang berada di lokasi strategis, memiliki standar internasional, serta perlengkapan terbaru dan modern.
Klinik Apollo mampu mengatasi berbagai penyakit kelamin. Kami akan melayani Anda dengan cepat, tepat, dan profesional. Anda tidak perlu khawatir karena biaya penanganan sangat terjangkau.
Klinik Apollo yang merupakan spesialis penyakit kelamin sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasien pada setiap pelayanan dan pengobatan.
Anda dapat memanfaatkan layanan konsultasi medis secara daring melalui WhatsApp, telepon, maupun live chat secara gratis jika memiliki pertanyaan seputar penyakit kelamin.