Klinik Apollo, Jakarta – Disfungsi seksual pada wanita adalah masalah yang dapat berdampak buruk terhadap kualitas hidup dan hubungan personal.

Masalah seksual yang dialami wanita ini terbagi menjadi empat macam, yaitu gangguan hasrat yang menghilangkan gairah, stimulasi, orgasme, dan nyeri saat berhubungan seksual. Keempatnya termasuk dalam risiko penyakit disfungsi seksual.

Lantas apa penyebab umum disfungsi seksual pada wanita? Seperti apa pencegahan yang dapat diambil untuk mempertahankan kesehatan seksual yang positif?

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Berbagai Penyebab Disfungsi Seksual pada Wanita

Disfungsi seksual merupakan kelainan yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kondisi medis, hubungan dengan pasangan, obat-obatan, hingga gangguan psikologis.

Berikut adalah penjelasan mengenai penyebab yang dapat menimbulkan gangguan seksual pada wanita.

1. Kondisi Medis

Penyakit-penyakit, seperti kencing manis, penyakit jantung, arthritis (radang sendi), dan masalah buang air dapat membuat hasrat seks menurun.

Sementara itu, melahirkan, masa menopause, serta kondisi seperti kanker leher rahim, kanker rahim, dan kanker payudara juga bisa menyebabkan masalah seksual pada perempuan.

2. Masalah Hubungan dengan Pasangan

Ketidakseimbangan dalam hubungan, kurangnya komunikasi yang efektif, atau masalah emosional dengan pasangan dapat menjadi faktor penting yang menyebabkan terjadinya disfungsi seksual.

Kondisi seperti ketidaksetaraan kebutuhan atau ekspektasi dalam hubungan dapat menciptakan ketegangan, yang kemudian berdampak pada keintiman seksual.

Oleh karena itu, selain faktor fisik dan kesehatan, aspek-aspek psikologis dan hubungan juga perlu diperhatikan untuk memahami dan mengatasi masalah ini.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

3. Obat-obatan

Antidepresan dan obat tekanan darah juga dapat menyebabkan penurunan gairah seks pada wanita. Beberapa jenis obat antidepresan memiliki efek samping yang dapat mempengaruhi fungsi seksual, seperti menurunkan hasrat atau menyulitkan mencapai orgasme.

Selain itu, obat tekanan darah tertentu juga diketahui memiliki dampak serupa. Dalam kasus penggunaan obat-obatan ini, penting bagi wanita untuk berkomunikasi secara terbuka dengan dokter.

Profesional kesehatan dapat memberikan penyesuaian dosis, meresepkan obat alternatif, atau memberikan saran lainnya untuk mengatasi dampak negatif terhadap kehidupan seksual.

4. Gangguan Psikologis

Sejumlah faktor yang mungkin dianggap tabu, termasuk dosa, masalah dalam rumah tangga, pengalaman pelecehan seksual atau kekerasan, serta kondisi mental seperti depresi atau stres, dapat memiliki dampak signifikan pada gairah seksual perempuan.

Situasi-situasi ini dapat menciptakan beban emosional dan psikologis yang memengaruhi kenyamanan dan keinginan untuk terlibat dalam kegiatan seksual.

Pencegahan Disfungsi Seksual yang Tepat

Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu mencegah disfungsi seksual pada wanita:

  • Menjaga gaya hidup sehat dengan pola makan seimbang dan aktivitas fisik teratur.
  • Menghindari kebiasaan merokok dan minum alkohol secara berlebihan.
  • Menjalani meditasi atau olahraga secara teratur.
  • Membangun hubungan baik dengan orang-orang sekitar.
  • Menciptakan komunikasi yang terbuka dengan pasangan untuk menjaga kejelasan dan kepercayaan.
  • Menyampaikan kebutuhan dan ekspektasi secara jujur, sehingga tercipta pemahaman yang baik.
  • Melakukan pemeriksaan kesehatan reproduksi secara rutin.
  • Menjaga hormon agar tetap seimbang.
  • Memberi waktu dan ruang untuk bersantai dan menikmati momen bersama pasangan.
  • Menghindari penggunaan obat-obatan yang dapat memiliki efek samping pada fungsi seksual.

Jika mengalami masalah seksual atau merasa khawatir, konsultasikan dengan profesional kesehatan atau terapis seksual. Pencarian bantuan tepat waktu dapat membantu mengidentifikasi dan mengatasi masalah sebelum menjadi lebih serius.

Baca Juga: Bahaya Merokok bagi Kesehatan Seksual Pria dan Wanita, Cermati

Konsultasi dan Atasi Ketidaknormalan Seksual pada Wanita di Klinik Apollo

Disfungsi seksual dapat memiliki dampak serius pada kesehatan dan kualitas hidup. Masalah ini tidak hanya memengaruhi keintiman. Akan tetapi, penurunan gairah seks juga dapat menimbulkan beban emosional yang berat.

Penting untuk memahami bahwa ketidaknormalan seksual bukanlah sesuatu yang harus dipendam. Klinik Apollo hadir untuk memberikan solusi melalui konsultasi yang profesional. 

Dengan menyadari masalah ini dan mencari bantuan tepat, Anda dapat membuka pintu menuju pemulihan dan kehidupan seksual yang lebih memuaskan.

Jangan biarkan ketidaknormalan seksual mengganggu kesejahteraan Anda. Utarakan semua keluhan Anda. Setelah berkonsultasi, dokter akan memberikan penyembuhan yang efektif. Jadi, tunggu apa lagi?

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yusuf Shabran

Yusuf Shabran
Pemuda yang masih belajar menulis dan akan terus belajar hingga tinta menipis. Saat ini tengah mendalami konten-konten dan penulisan seputar kesehatan sebagai Content Writer Klinik Apollo.

Leave A Comment