Apa yang dimaksud fimosis dan parafimosis?
Fimosis adalah penyempitan pembukaan kulup sehingga tidak dapat tertarik ke arah belakang melewati ujung penis.
Kondisi ini merupakan kejadian normal pada bayi laki-laki yang baru lahir, tetapi seiring waktu, kulit yang menempel pada ujung penis dapat ditarik kembali saat kulup mengendur.
Parafimosis terjadi ketika kulup ditarik ke arah belakang (mahkota) penis dan tidak dapat dikembalikan ke posisi semula.
Hal ini dapat menyebabkan penis terjepit, mengganggu drainase darah dan mungkin serius.
Parafimosis terjadi ketika kulup ditarik ke belakang kepala penis dan tidak dapat dikembalikan ke posisi semula.
Ini berubah menjadi keadaan darurat urologi karena aliran darah menurun ke kepala penis.
Parafimosis membutuhkan pengobatan medis darurat untuk mencegah komplikasi.
Faktor Penyebab Fimosis dan Parafimosis
Img: klinikapollojakarta.com
Fimosis fisiologis muncul saat lahir dan sembuh tanpa intervensi. Sebagian besar anak tidak akan memiliki kulup yang sepenuhnya dapat ditarik saat lahir.
Parafimosis adalah kondisi yang tidak biasanya secara tidak sengaja disebabkan oleh retraksi kulup.
Penyebab paling umum adalah tidak mengganti kulup pada bagian atas kepala penis setelah kateter urine masuk ke dalam kandung kemih.
Ada gejala fimosis dan parafimosis yang harus Anda ketahui, berikut adalah gejala fimosis:
- Tonjolan kulup saat buang air kecil.
- Ketidakmampuan untuk menarik kulup sepenuhnya pada usia 3 tahun (pada beberapa anak proses ini mungkin memakan waktu lebih lama).
- Kesulitan buang air kecil.
- Buang air kecil yang menyakitkan.
- Ereksi yang menyakitkan.
Fimosis normal pada bayi dan pada anak kecil seringkali tidak menimbulkan gejala. Namun, ujung penis (kelenjar) mungkin menggelembung saat buang air kecil.
Kadang-kadang fimosis normal dapat menyebabkan infeksi saluran kemih berulang (kekambuhan).
Fimosis abnormal dapat menyebabkan ereksi yang menyakitkan, darah dalam urine (hematuria), infeksi saluran kemih berulang (kekambuhan), nyeri dan aliran urine yang lemah.
Mungkin ada pembengkakan, kemerahan dan nyeri pada kulup. Mungkin juga ada keluarnya cairan dari ujung penis dengan beberapa nanah.
Gejala parafimosis yaitu:
- Pembengkakan pada ujung penis saat kulup ditarik atau saat ditarik ke arah belakang.
- Rasa sakit.
- Ketidakmampuan untuk menarik kulup kembali ke ujung penis.
- Perubahan warna, baik berwarna merah tua atau berwarna kebiruan pada ujung penis.
- Ada pembengkakan (edema) di sekitar pita konstriksi yang biasanya kulit khatan. Mungkin juga ada rasa sakit saat ereksi.
- Pada tahap selanjutnya, kelenjar bisa menjadi berwarna biru atau menjadi berwarna hitam.
Metode Pengobatan
Pemeriksaan fisik yang cermat oleh dokter biasanya memberikan informasi yang memuaskan untuk membuat diagnosis.
Jika anak mengalami pembengkakan kulup saat buang air kecil setelah usia 10 tahun, sunat (operasi pengangkatan seluruh atau sebagian kulup) mungkin direkomendasikan.
Pengobatan untuk parafimosis mungkin melibatkan pelumasan kulup dan ujung penis dan kemudian dengan lembut meremas ujung penis sambil menarik kulup ke arah depan.
Jika ini tidak efektif, sayatan kecil untuk meredakan ketegangan akan dokter lakukan. Sunat darurat (operasi pengangkatan seluruh kulup atau sebagian kulup) mungkin direkomendasikan.
Pengobatan tergantung pada usia pria, tingkat keparahan dan gejala yang timbul.
Jika pengobatan tidak berhasil, sunat mungkin bermanfaat. Ini tergantung pada gejala yang mendasarinya.
Pengurangan manual biasanya merupakan pilihan pengobatan pertama.
Untuk membantu mengatasi rasa sakit, dokter mungkin akan mengoleskan krim anestesi lokal, memberi Anda pengobatan penghilang rasa sakit melalui oral atau mengoleskan blok anestesi lokal ke penis Anda.
Menerapkan es ke area lokal dapat membantu edema selama reduksi manual. Injeksi lokal efektif dalam mengurangi pembengkakan.
Jika tidak satu pun dari teknik ini berhasil atau jika dokter merasa pengurangan lebih cepat, celah bedah kecil terdapat pada sisi belakang (area punggung) dari kulit yang menyempit.
Untuk lebih jelasnya lakukan konsultasi secara langsung dengan dokter. Dokter dapat merekomendasikan pengobatan terbaiknya untuk mengobati fimosis dan mengobati parafimosis.
Kemungkinan juga ada prosedur sunat, namun Anda tidak perlu takut dan tidak perlu malu.
Segera Konsultasi di Klinik Kelamin Jakarta
Img: klinikapollojakarta.com
Klinik Apollo adalah klinik kelamin Jakarta, pasien akan langsung ditangani oleh dokter ahli dan staff medis yang handal dibidangnya.
Selain itu biaya pengobatan yang sangat terjangkau. Lokasi klinik yang sangat strategis yang berada di Jakarta, Indonesia.
Klinik Apollo sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasiennya dalam setiap pengobatan dan pelayanannya.
Dan jika mempunyai pertanyaan lainnya seputar penyakit kelamin, Anda bisa menggunakan layanan konsultasi medis online secara gratis.
Suka dengan artikel ini?
About the Author: Klinik Apollo
