Klinik Apollo – Kenapa habis berhubungan kemaluan gatal, kondisi ini adalah keluhan yang cukup sering di alami, baik oleh pria maupun wanita.

Meski terkadang di anggap sepele, kondisi ini bisa menandakan adanya masalah kesehatan yang perlu di waspadai.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Penyebab Kemaluan Gatal Setelah Berhubungan

Terutamanya beberapa faktor yang dapat menyebabkan keluhan ini antara lain:

1. Iritasi atau Alergi

Bisa di sebabkan oleh pelumas, kondom (pengaman atau pelindung), sabun, atau produk kewanitaan yang di gunakan.

2. Infeksi Jamur (Kandidiasis)

Jamur Candida albicans sering menimbulkan rasa gatal, di sertai keputihan kental pada wanita atau kemerahan pada pria.

3. Bakteri Vaginosis (BV)

Contohnya infeksi bakteri yang menyebabkan gatal, bau tidak sedap, dan keputihan berwarna abu-abu.

4. Penyakit Menular Seksual (PMS)

Seperti klamidia, gonore (kencing nanah), atau trikomoniasis yang menimbulkan gatal, perih, hingga keluarnya cairan abnormal (tidak normal).

5. Kebersihan yang Kurang Terjaga

Seperti yang sudah dijelaskan sisa keringat atau cairan tubuh yang tidak di bersihkan dapat memicu iritasi dan gatal.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Risiko Jika Dibiarkan

Mengabaikan gatal pada kemaluan setelah berhubungan intim dapat menimbulkan komplikasi serius, seperti:

  • Infeksi menyebar ke organ reproduksi.
  • Radang panggul (PID) pada wanita.
  • Gangguan kesuburan.
  • Penularan penyakit menular seksual (PMS) kepada pasangan seksual.

Cara Mengatasinya

Untuk mengurangi dan mencegah gatal setelah berhubungan intim, langkah yang dapat di lakukan antara lain:

  • Jaga kebersihan organ intim dengan benar.
  • Gunakan kondom (pengaman atau pelindung) untuk mengurangi risiko penularan PMS (penyakit menular seksual).
  • Hindari penggunaan sabun kewanitaan atau produk dengan bahan kimia keras
  • Segera periksa ke dokter ahli bila gatal tidak kunjung hilang, di sertai ruam, cairan abnormal (tidak normal), atau nyeri

Pengobatan harus sesuai penyebab. Jika di picu oleh infeksi jamur, obat-obatan antijamur di butuhkan.

Jika akibat PMS (penyakit menular seksual), pengobatan medis dari dokter ahli sangat penting agar infeksi tidak menimbulkan komplikasi lebih lanjut.

Baca juga: Penyebab Gatal dan Bentol di Kemaluan dan Tindakan yang Tepat

Solusi Tepat Atasi Kemaluan Gatal di Klinik Apollo

Rasa gatal setelah berhubungan bisa menandakan iritasi, infeksi jamur, hingga penyakit menular seksual (PMS) yang berisiko merusak organ reproduksi bila di biarkan.

Di Klinik Apollo Jakarta, Anda akan di tangani langsung oleh dokter ahli atau spesialis berpengalaman dengan pemeriksaan medis akurat dan pengobatan modern yang aman serta efektif.

Jangan tunggu sampai gejala semakin parah, segera konsultasikan kesehatan intim Anda di Klinik Apollo Jakarta sekarang juga dan temukan solusi tepat untuk menjaga keharmonisan dan kualitas hidup Anda!

Segera hubungi kami melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia
Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.