Klinik Apollo – Pentingnya mengetahui tanda luka sifilis yang telat tertangani. Sifilis adalah penyakit menular seksual (PMS) yang penyebabnya oleh bakteri.

Jika tidak segera tertangani, sifilis dapat berkembang ke tahap lanjut dan menyebabkan berbagai komplikasi serius.

Salah satu tanda utama dari sifilis adalah munculnya luka pada tubuh.

Namun, jika tidak segera terobati, luka sifilis dapat berkembang lebih parah. Berikut adalah 5 tanda luka sifilis yang telat mendapat penanganan:

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

1. Luka yang Tidak Sembuh dalam Waktu Lama

Terutamanya luka sifilis pada tahap awal biasanya muncul di area genital, anus, atau mulut dan dikenal sebagai chancre.

Contohnya luka ini umumnya tidak nyeri dan dapat sembuh sendiri dalam beberapa minggu.

Namun, jika tidak mendapatkan pengobatan, infeksi akan terus berkembang dan luka bisa menjadi lebih parah atau menyebar ke bagian tubuh lain.

2. Penyebaran Luka ke Bagian Tubuh Lain

Pada tahap sekunder sifilis, luka bisa menyebar ke berbagai bagian tubuh seperti telapak tangan, kaki, atau bahkan wajah.

Luka ini sering kali berbentuk ruam kemerahan yang dapat terasa gatal atau tidak sama sekali.

Jika tidak segera terobati, ruam ini bisa bertahan dalam waktu lama dan semakin menyebar.

3. Munculnya Luka Bernanah atau Berkerak

Seiring perkembangan infeksi, luka sifilis dapat menjadi lebih dalam, bernanah, atau bahkan berkerak.

Luka yang semakin parah ini bisa menandakan bahwa infeksi telah menyebar ke dalam jaringan kulit yang lebih dalam, meningkatkan risiko komplikasi serius seperti kerusakan jaringan permanen.

4. Nyeri dan Peradangan pada Area Luka

Meskipun luka sifilis tahap awal biasanya tidak nyeri, ketika infeksi berkembang lebih lanjut, luka bisa menjadi lebih meradang, bengkak, dan menyebabkan nyeri.

Hal ini terjadi akibat reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap bakteri yang semakin menyebar dalam tubuh.

5. Terbentuknya Luka di Organ Dalam

Jika sifilis tidak terobati selama bertahun-tahun, infeksi bisa masuk ke tahap tersier, yang berisiko menyerang organ dalam seperti otak, jantung, dan sistem saraf.

Pada tahap ini, luka bisa terbentuk di organ tubuh bagian dalam, menyebabkan gangguan serius seperti kebutaan, kelumpuhan, dan gangguan mental.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Pentingnya Pengobatan Dini

Mengingat bahaya sifilis yang tidak segera terobati, penting untuk melakukan pemeriksaan medis jika Anda mengalami gejala mencurigakan.

Sifilis dapat didiagnosis melalui tes darah dan sembuh dengan antibiotik. Semakin cepat penyakit ini tertangani, semakin kecil risiko komplikasi jangka panjang yang bisa terjadi.

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter ahli jika Anda mengalami gejala sifilis.

Dengan pengobatan yang tepat, penyakit ini dapat sembuh dan mencegah dampak buruk pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Baca juga: Waspada! 7 Ciri-ciri Sifilis pada Wanita dan Cara Atasinya

Solusi Tepat Atasi Luka Sifilis di Klinik Apollo

Tanda luka sifilis yang telat mendapat penanganan bisa berujung pada komplikasi serius, mulai dari penyebaran infeksi hingga kerusakan organ dalam.

Jika Anda mengalami gejala seperti luka yang tak kunjung sembuh, ruam menyebar, atau peradangan pada area genital, segera periksakan diri di Klinik Apollo Jakarta.

Kami menyediakan pengobatan sifilis yang cepat, aman, dan terpercaya dengan dokter berpengalaman. Jangan tunggu hingga terlambat, segera hubungi kami sekarang dan jadwalkan konsultasi Anda untuk kesehatan yang lebih baik!

Segera hubungi kami melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia
Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.