Klinik ApolloKencing nanah dan HIV adalah 2 kondisi medis yang berbeda. Kencing dengan nanah disebabkan oleh bakteri, sementara HIV disebabkan oleh virus.

Mengenali ciri-cirinya dan melakukan langkah-langkah pencegahan adalah kunci untuk menjaga kesehatan seksual Anda.

Jika Anda mengalami gejala yang mencurigakan, segera konsultasikan dengan tenaga medis untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Penyakit ini sering menimbulkan pertanyaan, apakah kencing nanah termasuk HIV? Penting untuk memahami bahwa kencing dengan nanah dan HIV adalah 2 kondisi yang berbeda.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Perbedaan Antara Kencing Nanah dan HIV

Untuk mengetahui perbedaan antara kencing nanah dan HIV adalah dengan melakukan pemeriksaan medis dengan dokter ahli di Klinik Apollo.

Ilustrasi: Perbedaan Antara Kencing Nanah dan HIV (sumber: klinikapollojakarta.com)

1. Penyebab

  • Penyakit kencing ada nanahnya penyebabnya oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae.
  • HIV (Human Immunodeficiency Virus) penyebabnya oleh virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia.

2. Cara Penularan

  • Penyakit kencing ada nanahnya menular melalui kontak seksual (vaginal, anal, atau oral) dengan seseorang yang terinfeksi.
  • HIV menular melalui kontak seksual, transfusi darah yang terkontaminasi, penggunaan jarum suntik bersama, serta dari ibu ke bayi selama kehamilan, persalinan pervaginam, atau menyusui.

3. Gejala

  • Penyakit kencing ada nanahnya, gejalanya dapat muncul dalam 2 hingga 14 hari setelah terpapar. Pada pria, gejalanya termasuk nyeri saat kencing, keluarnya cairan berwarna putih, kuning, atau hijau dari penis, serta testis yang bengkak atau nyeri. Pada wanita, gejalanya lebih ringan dan sering tidak terlihat, namun dapat termasuk nyeri saat kencing, peningkatan keputihan, dan perdarahan antara periode menstruasi.
  • HIV, gejala awalnya mungkin tidak muncul selama beberapa minggu atau bulan setelah infeksi awal dan bisa mirip dengan flu, seperti demam, sakit tenggorokan, ruam, dan pembengkakan kelenjar getah bening. HIV dapat berkembang menjadi AIDS jika tidak terobati, yang tandanya dengan melemahnya sistem kekebalan tubuh dan rentan terhadap infeksi opportunistik.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Kenali Ciri-Ciri Kencing dengan Nanah

Berikut adalah beberapa ciri-cirinya yang perlu diperhatikan:

  • Nyeri atau sensasi terbakar saat kencing. Sensasi ini sering kali merupakan gejala pertama yang pria rasakan saat terinfeksi.
  • Keluarnya cairan dari alat kelamin. Pada pria, cairan ini bisa berwarna putih, kuning, atau hijau dan keluar dari penis. Pada wanita, cairan ini sering kali berupa peningkatan keputihan yang tidak biasa.
  • Nyeri pada area reproduksi. Pada pria, rasa sakit atau pembengkakan pada testis bisa terjadi. Pada wanita, rasa sakit bisa terasa di bagian perut bawah atau panggul.
  • Perdarahan di luar siklus menstruasi. Wanita yang terinfeksi gonore mungkin mengalami perdarahan di luar siklus menstruasi mereka.

Baca juga: Keluar Nanah dari Kemaluan, Tanda Infeksi Menular Seksual?

Solusi Tepat Kencing dengan Nanah di Klinik Apollo

Jangan biarkan ketidakpastian mengancam kesehatan Anda! Kunjungi Klinik Apollo Jakarta untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan pengobatan terbaik.

Dengan fasilitas modern dan tenaga medis berpengalaman, kami siap membantu Anda mengatasi penyakit ini dengan efektif.

Jangan tunggu hingga gejala semakin parah, segera ambil tindakan untuk kesehatan Anda sekarang.

Segera hubungi kami melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.