Klinik Apollo – Luka bernanah di kelamin seringkali membuat penderitanya panik, malu, bahkan takut untuk memeriksakan diri.
Padahal, kondisi ini bisa menjadi tanda adanya infeksi serius yang perlu di tangani segera agar tidak menimbulkan komplikasi dan tidak menular ke orang lain, terutama pasangan intim.
Luka bernanah dapat muncul pada siapa saja, baik pria maupun wanita, dan biasanya di sertai gejala seperti:
- Perih atau nyeri saat di sentuh
- Keluarnya cairan nanah dari luka atau uretra
- Rasa gatal atau panas di area intim
- Demam atau tidak enak badan
- Pembengkakan pada area kelamin atau selangkangan
Untuk memahami lebih jauh, berikut beberapa penyebab utama luka bernanah di kelamin.
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
1. Infeksi Menular Seksual (IMS)
Inilah penyebab paling sering dari munculnya luka bernanah di organ intim.
Beberapa IMS (infeksi menular seksual) yang umum menyebabkan luka bernanah antara lain:
- Gonore (Kencing Nanah)
Menimbulkan keluarnya nanah dari kelamin, nyeri saat kencing, dan pembengkakan.
- Sifilis (Raja Singa)
Pada tahap lanjutan dapat menyebabkan luka dengan cairan bernanah dan ruam pada kulit.
- Herpes Genital (HSV)
Luka melepuh yang pecah lalu berubah menjadi luka basah yang dapat terinfeksi.
- Chancroid (Ulkus Mole)
Di sebabkan bakteri Haemophilus ducreyi, memunculkan luka bernanah yang sangat nyeri.
Sebagian besar IMS (infeksi menular seksual) sangat mudah menular melalui hubungan seksual tanpa pengaman (kondom atau pelindung).
2. Infeksi Bakteri atau Jamur
Kebersihan area intim yang buruk, terlalu sering berganti pasangan seksual, atau iritasi kulit dapat memicu infeksi bakteri dan jamur.
Jika infeksi semakin parah, luka kecil bisa berubah menjadi luka bernanah.
3. Alergi & Iritasi
Reaksi terhadap:
- Sabun atau produk pembersih.
- Pelumas seksual.
- Kondom (pengaman atau pelindung) tertentu (misalnya lateks).
- Pencukuran pada area kemaluan.
Dapat menyebabkan luka terbuka yang kemudian terinfeksi bakteri hingga mengeluarkan nanah.
4. Penyakit Kulit
Beberapa kondisi kulit seperti psoriasis, dermatitis, atau folikulitis (radang pada folikel rambut) dapat membentuk luka atau benjolan yang meradang dan akhirnya bernanah.
5. Kebiasaan Menggaruk Area Intim
Saat gatal, banyak orang menggaruk tanpa sadar hingga muncul luka yang juga berisiko terinfeksi jika tidak segera di rawat.
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Kapan Harus Periksa ke Dokter Ahli?
Segera cari pertolongan medis jika:
- Luka tidak membaik dalam 2 hingga 3 hari.
- Keluar nanah berbau dari kelamin.
- Di sertai demam atau pembengkakan selangkangan.
- Pasangan seksual Anda juga mengalami keluhan serupa.
Penanganan yang tepat tidak bisa hanya dengan obat-obatan bebas.
Di butuhkan pemeriksaan dan pengobatan sesuai penyebab.
Luka bernanah di kelamin merupakan kondisi yang perlu di waspadai karena sering berkaitan dengan infeksi menular seksual (IMS).
Deteksi dan pengobatan sejak awal membantu mencegah komplikasi serius dan penularan ke pasangan seksual.
Baca juga: Bahaya & Dampak Buruk Herpes Kelamin Sering Tidak Disadari
Solusi Tepat Atasi Luka Bernanah di Klinik Apollo
Ketahui Penyebab Luka Bernanah di Kelamin pada Pria & Wanita agar tidak semakin parah dan menular ke pasangan seksual! Luka bernanah bisa menjadi tanda infeksi serius yang memerlukan penanganan medis segera.
Di Klinik Apollo Jakarta, pemeriksaan di lakukan oleh dokter ahli berpengalaman khusus penyakit kelamin dengan privasi pasien yang selalu di jaga.
Jangan tunda pengobatan, semakin cepat di tangani, peluang sembuh semakin optimal! Konsultasi sekarang atau hubungi kontak di Bio untuk mendapatkan solusi tepat sesuai kondisi Anda.
Segera hubungi kami melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.



