Klinik Apollo, Jakarta – Banyak cara untuk menghilangkan gatal pada kemaluan wanita, bisa dilakukan di rumah. Ini penting untuk dilakukan agar rasa tidak nyaman bisa mereda dengan cepat.

Pada umumnya, gatal pada kemaluan wanita memang diobati secara medis berdasarkan penyebab yang melatarbelakangi. Namun, tidak ada salahnya Anda mencoba beberapa kiat alami untuk mengatasinya.

Sebelum Anda menghilangkan gatal pada kemaluan wanita dengan beberapa cara yang alami, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu agar mengetahui seberapa tepat hal ini.

>> Konsultasi Online Gratis Di Sini <<

Berbagai Cara Menghilangkan Gatal pada Kemaluan Wanita secara Alami

Gatal pada kemaluan wanita bisa disebabkan oleh berbagai tindakan atau kondisi medis. Misalkan, gatal karena mengidap herpes genital, klamidia, atau infeksi jamur.

Gejala tersebut pasti sangat mengganggu para wanita karena selain gatal, organ kewanitaan tidak boleh digaruk.

Semakin lama menahan, rasa gatal semakin terasa. Jadi, solusinya adalah melakukan penanganan.

Inilah berbagai cara menghilangkan gatal pada kemaluan wanita secara alami.

1. Mencampurkan Baking Soda

Apabila rasa gatal timbul akibat infeksi jamur, baking soda merupakan bahan yang cocok untuk mengatasinya. Baking soda mempunyai sifat antijamur yang mampu menghabisi jamur Candida.

Baking soda dapat dicampur dengan air yang ingin Anda pakai untuk mandi. Tuangkan seperempat cangkir bahan tersebut ke dalam bak mandi kemudian berendamlah.

2. Berendam Menggunakan Air Hangat

Mengatasi Miss V gatal dapat Anda lakukan dengan berendam air hangat. Pastikan Anda menggunakan air dengan suhu yang suam-suam kuku.

Berendam pada air hangat membantu meredakan keluhan gatal yang terasa di kemaluan wanita.

Tidak hanya itu, air hangat juga memiliki kemampuan untuk melebarkan pembuluh darah sehingga sitokin dapat lebih mudah mengalir dan beredar dalam tubuh.

3. Minyak Kelapa

Minyak kelapa mengandung asam lemak yang dapat meredakan kulit gatal dan memiliki sifat antimikroba untuk melawan infeksi.

Asam laurat di dalamnya juga menghambat pertumbuhan bakteri dan memperbaiki kulit akibat eksim. Selain itu, minyak kelapa dapat melembabkan area intim yang kering.

Cara menggunakannya adalah dengan merendam tampon dalam minyak kelapa murni yang telah diencerkan, biarkan selama 8 jam atau semalaman.

Lalu bilas dengan air hangat dan keringkan sebelum mengenakan pakaian dalam. Lakukan perawatan ini sesuai kebutuhan.

>> Konsultasi Online Gratis Di Sini <<

4. Mengompres dengan Air Dingin

Mengompres Miss V dengan air dingin ketika mengalami gatal. Alih-alih meletakkan es langsung pada kulit, lebih baik bungkus es dalam kain atau rendam handuk dalam air dingin.

Tempelkan kompres dingin pada area vagina selama sekitar 10 menit atau sampai gatal di daerah tersebut mereda. Penting untuk memastikan bahwa vagina tetap kering setelah menggunakan kompres.

5. Mengganti Pakaian Dalam

Anda perlu mempertimbangkan untuk mengganti pakaian dalam setiap beberapa jam apabila termasuk orang yang mudah berkeringat.

Ini sangat penting, terutama jika Anda mengalami gatal-gatal di vagina. Selain itu, ada baiknya, tidak mengenakan pakaian dalam yang sama berulang kali, apalagi yang belum dicuci.

Pasalnya, pakaian dalam yang kotor dapat menjadi tempat perkembangan bakteri. Bakteri-bakteri ini dapat menyebabkan gatal dan beraroma tidak menyenangkan dari area kewanitaan.

6. Tidak Memakai Sabun yang Berbahan Iritan

Gatal yang bersarang di kemaluan wanita, mungkin timbul akibat penggunaan sabun. Sebaiknya periksa jenis sabun yang Anda gunakan, apakah mengandung parfum atau berbahan iritan.

Pakailah sabun yang memiliki bahan-bahan lembut atau yang bersifat hypoallergenic. Ini sangat membantu bagi orang yang memiliki kulit sensitif.

Dengan cara ini, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya gatal dan menjaga kesehatan organ tersebut.

Baca Juga: Bibir Vagina Gatal : Penyebab, Perawatan dan Cara Mencegahnya

7. Mengonsumsi Probiotik

Mengonsumsi makanan probiotik bisa menjadi pilihan juga dalam mengatasi masalah ini. Makanan yang mengandung probiotik dapat merangsang pertumbuhan bakteri baik.

Beberapa makanan probiotik yang bisa dimasukkan dalam diet Anda termasuk yoghurt, kombucha, dan kimchi.

Jika Anda mengalami infeksi jamur, mengonsumsi makanan-makanan tersebut dapat membantu tubuh dalam mencegah perkembangan jamur.

Setelah membaca artikel yang membahas tentang menghilangkan gatal pada kemaluan pria ini, apakah Anda tertarik mencoba cara-cara di atas.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yusuf Shabran

Pemuda yang masih belajar menulis dan akan terus belajar hingga tinta menipis. Saat ini tengah mendalami konten-konten dan penulisan seputar kesehatan sebagai Content Writer Klinik Apollo.

Leave A Comment