Muncul Nanah di Kemaluan, Herpes Genital Apakah Bisa Sembuh?

Klinik Apollo, Jakarta – Herpes genital adalah penyakit kelamin yang disebabkan oleh Herpes simplex virus tipe 2. Sering kali memunculkan nanah di kemaluan, lantas apakah herpes genital bisa sembuh? Pertanyaan tersebut pasti ada meskipun sekadar sepintas saja.

Ketahuilah bahwa herpes genital tergolong sebagai infeksi yang kronis. Artinya, virus tetap berada dalam tubuh seseorang pasca terinfeksi. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui tindakan agar tingkat serangan herpes berkurang. Berikut pembahasannya.

Apakah Herpes Genital Bisa Sembuh Sepenuhnya?

Telah dijelaskan di atas bahwa virus HSV tidak akan hilang dalam tubuh wanita atau pria yang mengidap herpes genital. Kemudian, herpes genital pun termasuk penyakit yang tergolong berbahaya.

Dengan tingkat yang terbilang parah, herpes genital tidak bisa sembuh sepenuhnya. Jika tertular, penderita akan memiliki virus dalam tubuhnya sampai masa umurnya berakhir. 

Namun, seseorang yang mengalami kondisi tersebut bisa menghentikan perkembangan dan penularan virus HSV-2. Adapun luka-luka yang seperti jerawat bernanah, dapat berkurang keparahannya dengan obat berjenis antivirus.

Selain pengobatan, menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat juga penting dalam mengelola herpes genital. 

Mengonsumsi makanan bergizi, beristirahat yang cukup, mengurangi stres, dan berolahraga secara teratur bisa memperkuat imunitas tubuh dan meminimalisir risiko herpes genital yang berulang.

Gunakan kondom pada saat berinteraksi secara seksual dapat membantu mengurangi penyebaran virus. Namun, tidak dapat memberikan perlindungan secara sempurna. 

Penggunaan alat kontrasepsi atau menerapkan praktik seksual termasuk penting karena individu yang terjangkit herpes kelamin masih dapat menularkan virus kepada pasangan, terlepas dari gejala yang muncul atau tidak.

Oleh karena itu, berkomunikasilah secara baik-baik dengan pasangan. Mintalah kepada untuk melakukan tes HSV bersama Anda agar dapat mengelola infeksi dengan baik serta tercegah dari penularan.

Kapan Harus Melakukan Tes HSV?

Tes HSV merupakan pemeriksaan yang memiliki tujuan, salah satunya membantu pasien agar bisa sembuh dari herpes genital. Beberapa waktu yang baik untuk melakukan tes HSV adalah sebagai berikut:

• Gejala yang mencurigakan muncul: bila Anda atau pasangan mengalami luka atau lepuhan di sekitar kemaluan, mulut, atau wajah yang disertai dengan rasa tidak nyaman, tes HSV dapat dilakukan untuk membantu dalam mendiagnosis herpes. 
• Saat melakukan pemeriksaan rutin: terapkan tes HSV sebagai bagian dari pemeriksaan rutin untuk memantau keberadaan virus dalam tubuh.
• Berencana punya anak: jika Anda atau pasangan berencana untuk hamil, melakukan tes HSV bisa menjadi penting. Tes HSV dapat membantu mengetahui status infeksi masing-masing pasangan dan memungkinkan pencegahan yang tepat untuk mempersempit risiko penularan kepada si kecil selama persalinan.

Tes HSV dapat dilakukan baik saat gejala aktif maupun saat tidak bergejala. Pria dan wanita bisa memanfaatkan tes HSV untuk mendeteksi keberadaan virus atau antibodi yang terkait dengan infeksi herpes.

Setiap orang tentunya ingin bisa sembuh dari herpes genital. Setiap manusia berhak mendapatkan keringanan terkait dengan penyakit tersebut. Oleh karena itu, berkonsultasilah dengan dokter sejak awal jika Anda mencurigai gejalanya. Sebab, hal itu perlu Anda lakukan sebelum penyesalan terjadi.

Konsultasi Gratis dengan Dokter Klinik Apollo

Klinik Apollo adalah Klinik Kelamin Jakarta yang berada di lokasi strategis, memiliki standar internasional, serta perlengkapan terbaru dan modern.

Klinik Apollo mampu mengatasi berbagai penyakit kelamin. Kami akan melayani Anda dengan cepat, tepat, dan profesional. Anda tidak perlu khawatir karena biaya penanganan sangat terjangkau. 

Klinik Apollo yang merupakan spesialis penyakit kelamin sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasien pada setiap pelayanan dan pengobatan.

Anda dapat memanfaatkan layanan konsultasi medis secara daring melalui WhatsApp, telepon, maupun live chat secara gratis jika memiliki pertanyaan seputar penyakit kelamin.