Klinik Apollo, Jakarta – Kencing nanah adalah tanda dari penyakit gonore, infeksi yang berpotensi mengundang penyakit lain. Namun, apakah kencing nanah termasuk HIV? Seperti yang diketahui, Neisseria gonorrhoeae menjadi pemicu dari penyakit menular seksual ini.
Sementara itu, human immunodeficiency virus termasuk virus dari penyakit HIV. Keduanya pun sama-sama menjadi penyakit yang sangat mengancam penderita.
Persamaan dan Perbedaan Penyakit Kencing Nanah dengan HIV
Penyakit kencing nanah dan HIV adalah dua penyakit yang berbeda, tetapi memiliki risiko yang sama, yaitu menular melalui hubungan intim yang berisiko.
Hubungan intim yang berisiko itu, seperti bersanggama tanpa kondom dan tidak setia dengan satu pasangan seksual.
Orang yang terinfeksi Neisseria gonorrhoeae, maka HIV bisa menginfeksinya. Gonore yang bisa menyebabkan infeksi HIV tentu karena faktor tersebut serta tidak menjalankan pengobatan dengan benar.
Untuk lebih mengetahuinya, berikut adalah persamaan dan perbedaan dari kencing nanah dan HIV.
Persamaan Kencing Nanah dengan HIV
- Berisiko tinggi pada pelaku seks bebas: Individu-individu yang terlibat dalam perilaku seksual, seperti memiliki banyak pasangan seksual atau tidak menggunakan pengaman seperti kondom, memiliki risiko lebih tinggi terkena baik gonore maupun HIV.
- Berpengaruh pada kesehatan: HIV dan gonore memiliki dampak yang serius pada kesehatan seksual dan reproduksi penderita. Keduanya bisa menimbulkan infertilitas, serta meningkatkan risiko penularan kepada pasangan seksual atau janin.
Perbedaan Kencing Nanah dan HIV
- Pola penyakit yang berbeda: gonore adalah infeksi bakteri yang menyerang saluran kelamin, tenggorokan, dan rektum, sedangkan penyakit HIV menginvasi sistem kekebalan tubuh, merusak sel-sel darah putih, dan melemahkan sistem kekebalan tubuh secara total.
- Kondisi: antibiotik bisa mengobati gonore. Gejalanya bisa hilang setelah pengobatan yang optimal. Sementara itu, sejauh ini, HIV belum bisa disembuhkan secara total, meskipun pengobatan yang efektif tersedia yang dapat membantu menjaga imunitas tubuh dan memperlambat perkembangan penyakit.
- Cara menulari penyakit: penyakit kencing nanah menular dengan mudah melalui kontak langsung dengan cairan tubuh yang terkontaminasi, sedangkan HIV memerlukan pertukaran cairan darah, air mani, cairan vagina, atau susu ibu yang terinfeksi.
Cara Menghindari Gonore dan HIV
Berikut adalah cara menghindari gonore dan penyakit HIV:
- Memakai kondom sewaktu berhubungan suami-istri;
- Membatasi jumlah pasangan seksual;
- Menghindari hubungan seksual yang terlarang seperti seks bebas;
- Melakukan tes HIV dan gonore;
- Memastikan jarum suntik atau alat medis untuk pemeriksaan sudah steril; dan
- Membuat komitmen dengan pasangan dalam bentuk dukungan.
Segera lakukan pemeriksaan apabila mengalami gonore. Gonore yang dibiarkan terlalu lama dapat membuat bakteri menyebar ke berbagai organ kemudian merusaknya. Selain itu, penderita juga rentan terkena infeksi HIV/AIDS.
Konsultasi Gratis dengan Dokter Klinik Apollo
Klinik Apollo adalah Klinik Kelamin Jakarta yang berada di lokasi strategis, memiliki standar internasional, serta perlengkapan terbaru dan modern.
Klinik Apollo mampu mengatasi berbagai penyakit kelamin. Kami akan melayani Anda dengan cepat, tepat, dan profesional. Anda tidak perlu khawatir karena biaya penanganan sangat terjangkau.
Klinik Apollo yang merupakan spesialis penyakit kelamin sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasien pada setiap pelayanan dan pengobatan.
Anda dapat memanfaatkan layanan konsultasi medis secara daring melalui WhatsApp, telepon, maupun live chat secara gratis jika memiliki pertanyaan seputar penyakit kelamin.