Klinik Apollo – Apa penting mengetahui jalur penularan sifilis sebelum melakukan penanganan lebih lanjut? Cek selengkapnya!
Sifilis adalah salah satu penyakit menular seksual (PMS) yang kerap mereka anggap sepele padahal dampaknya bisa sangat serius jika tidak segera tertangani.
Penyakit ini penyebabnya oleh bakteri Treponema pallidum dan memiliki beragam jalur penularan yang sering terabaikan banyak orang.
Mengetahui jalur penularan sifilis sangat penting untuk mencegah penyebarannya lebih luas. Yuk, kenali lebih dalam!
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Apa Itu Sifilis? Inilah Jalur Penularannya!
Sifilis merupakan infeksi bakteri yang berkembang dalam beberapa tahap, mulai dari tahap primer, sekunder, laten, hingga tersier.
Setiap tahap memiliki gejala berbeda-beda, dan sayangnya, pada tahap laten atau tersier, sifilis bisa menyebabkan kerusakan serius pada organ tubuh seperti jantung, otak, dan sistem saraf.
Jalur penularan yang sering mereka abaikan:
1. Hubungan Seksual Tanpa Pengaman (Kondom atau Pelindung)
Ini adalah jalur utama penularan sifilis. Bakteri Treponema pallidum mudah menular melalui luka kecil atau membran mukosa selama hubungan seksual, baik itu vaginal, anal, maupun oral.
Penggunaan kondom (pengaman atau pelindung) memang bisa mengurangi risiko, tapi tidak sepenuhnya melindungi, terutama jika luka sifilis ada di area yang tidak tertutup kondom (pengaman atau pelindung).
2. Kontak Langsung dengan Luka Sifilis
Sifilis menular lewat kontak langsung dengan luka terbuka (chancre) pada kulit atau selaput lendir.
Kontak ini bisa terjadi tidak hanya melalui hubungan seksual, tetapi juga melalui kontak kulit ke kulit dalam aktivitas intim lainnya.
3. Penularan dari Ibu ke Bayi (Sifilis Kongenital)
Seorang ibu yang terinfeksi sifilis dapat menularkan bakteri ini ke bayinya selama kehamilan atau saat proses persalinan pervaginam.
Kondisi ini bisa menyebabkan keguguran, lahir mati, atau bayi lahir dengan masalah kesehatan serius.
4. Transfusi Darah (Kasus Langka)
Meskipun sangat jarang terjadi di era modern karena pemeriksaan darah yang ketat, transfusi darah dari donor yang terinfeksi sifilis tetap menjadi potensi jalur penularan yang perlu Anda waspadai.
5. Berbagi Jarum Suntik
Meski lebih umum berkaitan dengan penularan HIV, penggunaan jarum suntik bersama dengan orang yang terinfeksi sifilis juga dapat meningkatkan risiko tertular.
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Kenapa Sifilis Sering Terabaikan? dan Cara Mencegahnya!
Sifilis gejalanya mirip dengan penyakit lain.
Di tahap awal, sifilis mungkin hanya menyebabkan luka kecil yang tidak nyeri sehingga banyak orang tidak menyadarinya.
Tanpa gejala yang mencolok, banyak penderita yang tidak mencari pengobatan sehingga memperbesar risiko penularan ke orang lain.
Berikut cara mencegah penularan ini dengan cara:
- Selalu gunakan kondom (pengaman atau pelindung) saat berhubungan seksual.
- Lakukan tes PMS (penyakit menular seksual) secara rutin, terutama jika memiliki pasangan seksual lebih dari 1.
- Hindari berbagi jarum suntik.
- Bagi ibu hamil, lakukan skrining sifilis sejak awal kehamilan.
- Edukasi diri dan pasangan seksual mengenai risiko dan pencegahan sifilis.
Sering mereka abaikan, Ini jalur penularan sifilis perlu kamu ketahui menjadi pengingat penting bahwa pencegahan sifilis mulai dari kesadaran akan jalur penularannya.
Jangan abaikan gejala sekecil apa pun dan segera konsultasikan ke dokter ahli jika merasa berisiko.
Melindungi diri berarti juga melindungi orang-orang tercinta di sekitar kita.
Baca juga: Waspada, Bahaya Infeksi Sifilis yang Dibiarkan Tanpa Pengobatan
Solusi Tepat Mengatasi Penularan Sifilis di Klinik Apollo
Sifilis adalah penyakit yang bisa menyerang tanpa Anda sadari, dan mengetahui jalur penularannya adalah langkah awal melindungi diri.
Ini jalur penularan sifilis perlu kamu ketahui, lewat hubungan seksual tanpa pengaman (kondom atau pelindung), kontak langsung dengan luka, dari ibu ke bayi, hingga penggunaan jarum suntik bersama.
Jangan tunggu gejala semakin parah! Jika kamu merasa berisiko atau ingin memastikan kesehatanmu, segera konsultasikan di Klinik Apollo Jakarta, klinik spesialis penyakit kulit dan kelamin terpercaya.
Hubungi kami sekarang dan ambil langkah pertama menuju hidup yang lebih sehat! Segera hubungi kami melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.