Klinik Apollo, Jakarta – Balanitis candidiasis, penyebab, gejala dan pengobatannya. Balanitis candidiasis adalah infeksi pada kulup penis yang penyebabnya oleh jamur Candida.

Kondisi ini sering kali memicu ketidaknyamanan dan dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari seorang pria.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang 4 penyebab dan 5 gejala balanitis candidiasis dan pengobatannya.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Penyebab Balanitis Candidiasis

Balanitis candidiasis terjadi ketika jamur Candida terutama Candida albicans, berkembang biak secara berlebihan di area kulup penis. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena infeksi ini meliputi:

  • Kehigienisan yang buruk

Terutamanya tidak membersihkan kulup secara teratur dan dengan benar dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan jamur Candida.

  • Diabetes (kencing manis)

Contohnya pria dengan diabetes (kencing manis) memiliki risiko yang lebih tinggi terkena balanitis candidiasis karena kadar gula yang tinggi dalam urine mereka dapat mempromosikan pertumbuhan jamur.

  • Sistem kekebalan tubuh yang lemah

Sistem kekebalan tubuh yang melemah karena penyakit atau penggunaan obat-obatan tertentu dapat membuat seseorang lebih rentan terhadap infeksi jamur.

  • Penggunaan pengobatan antibiotik

Dengan pemikiran ini, pengobatan antibiotik dapat mengganggu keseimbangan bakteri di area genital yang dapat memungkinkan jamur Candida untuk tumbuh lebih cepat.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Gejala Balanitis Candidiasis

Seperti yang sudah dijelaskan, gejala balanitis candidiasis dapat bervariasi dari ringan hingga parah dan beberapa gejala yang umum termasuk:

  • Gatal dan terbakar

Contohnya rasa gatal dan terbakar di sekitar kulup penis adalah gejala yang paling umum.

  • Kemerahan dan pembengkakan

Kulit di sekitar kulup mungkin tampak berwarna merah dan membengkak.

  • Cairan berwarna putih

Terkadang, pria dengan balanitis candidiasis dapat mengalami cairan berwarna putih yang mirip dengan keju dari bawah kulup.

  • Rasa sakit

Beberapa pria mungkin merasa sakit atau tidak nyaman saat kencing atau berhubungan seksual.

  • Kulup yang menempel

Terdahulu kulup yang bengkak dan meradang dapat menyebabkan sulitnya menarik kulup ke arah belakang.

Baca juga : Ciri balanitis pada pria : penyebab dan pengobatannya

Pengobatan Balanitis Candidiasis

Pengobatan balanitis candidiasis biasanya melibatkan penggunaan pengobatan antijamur topikal, seperti krim atau salep yang mengandung bahan aktif.

Dokter ahli juga mungkin meresepkan obat-obatan antijamur dalam bentuk oral jika infeksi sudah parah atau berulang (kambuh).

Selain itu, penting untuk menjaga kebersihan yang baik dengan membersihkan kulup secara teratur, menghindari penggunaan sabun yang keras atau produk kimia di area genital serta menghindari pakaian dalam yang ketat dan bernapas agar area tersebut tetap kering.

Jika Anda mengalami gejala balanitis candidiasis atau memiliki faktor risiko tertentu, segera konsultasikan dengan dokter ahli dan ketahui 4 penyebab dan 5 gejala balanitis candidiasis dan pengobatannya.

Perawatan yang tepat waktu dapat membantu mencegah komplikasi dan mempercepat pemulihan. Balanitis candidiasis adalah infeksi yang umum terjadi pada kulup penis yang penyebabnya oleh jamur Candida.

Pengobatan yang tepat waktu dan menjaga kebersihan yang baik adalah kunci untuk mengatasi kondisi ini.

Jika Anda mengalami gejala balanitis candidiasis, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter ahli untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang sesuai.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.

Leave A Comment