Klinik Apollo, Jakarta – Disfungsi ereksi adalah kondisi medis yang mengakibatkan para pria kesulitan dalam mencapai atau mempertahankan ereksi lebih lama. Ada berbagai penyebab disfungsi ereksi, antara lain fisik dan psikologis.

Selain itu, kondisi yang mampu memperburuk kualitas hidup dan keintiman dalam hubungan ini dapat menimbulkan gangguan reproduksi. Dalam tulisan ini, penulis akan membahas tentang 4 penyebab disfungsi ereksi dan dampak yang terjadi akibat gangguan reproduksi.

Serangkaian Penyebab Disfungsi Ereksi yang Merusak Reproduksi

Disfungsi ereksi atau nama lainnya adalah impotensi merupakan gangguan kesehatan yang tetap perlu diwaspadai. Pasalnya, disfungsi ereksi dapat mendatangkan gangguan reproduksi sehingga pengidapnya mengalami penurunan jumlah sperma, kurangnya motilitas sperma, dan bahkan infertilitas pada pria.

Semua dampak tersebut akibat dari disfungsi ereksi yang disebabkan oleh berbagai faktor. Adapun beberapa penyebab disfungsi ereksi adalah sebagai berikut.

  • Gangguan Emosional

Gangguan emosional dapat sangat berpengaruh terhadap disfungsi ereksi karena emosi yang negatif dapat memengaruhi fungsi otak dan saraf yang terlibat dalam menciptakan dan mempertahankan ereksi. Masalah emotif ini terdiri atas stres, kecemasan, dan depresi.

Kondisi ini dapat memicu pelepasan hormon stres seperti kortisol yang dapat mempersempit pembuluh darah dan mengurangi aliran ke penis sehingga pengidap kesulitan ereksi.

Tidak hanya itu, emosi yang merusak seseorang dapat memengaruhi keseimbangan kimia dalam otak dan mengurangi produksi dopamin, serotonin, dan noradrenalin, yang semuanya penting untuk menciptakan dan mempertahankan ereksi. 

Kecemasan dan depresi juga dapat mengganggu kinerja seksual dengan mengurangi gairah seksual dan merusak kepercayaan diri.

  • Kerusakan Ginjal

Ginjal berperan penting dalam mengontrol keseimbangan elektrolit dan cairan dalam tubuh. 

Ketika mengalami gangguan, ginjal yang rusak dapat menyebabkan akumulasi berbagai zat yang berbahaya dalam tubuh, seperti toksin dan garam–bisa  menyebabkan penyumbatan pembuluh darah dan menurunkan aliran darah ke organ tubuh termasuk penis. 

Zat-zat yang terakumulasi tersebut juga dapat menimbulkan peradangan dan kerusakan pembuluh darah dan saraf yang mengontrol ereksi sehingga menyebabkan disfungsi ereksi.

  • Hormon yang Tidak Seimbang

Hormon testosteron merupakan hormon utama yang berpengaruh pada gairah seksual dan ereksi. Ketidakseimbangan hormon dapat menyebabkan rendahnya kadar testosteron dalam tubuh sehingga disfungsi ereksi dan masalah seksual lainnya terjadi pada para pria.

Selain itu, hipotiroidisme, hipertiroidisme, dan diabetes (gangguan hormon) pun dapat memengaruhi fungsi ereksi melalui pengaruhnya pada sistem saraf dan sirkulasi darah. Penyakit-penyakit tersebut dapat menyebabkan kerusakan saraf dan pembuluh darah, yang pada akhirnya mengurangi aliran darah ke genitalia dan menyebabkan disfungsi ereksi.

  • Pola Hidup 

Pola hidup yang tidak sehat menjadi penyebab disfungsi ereksi yang terakhir. Kurangnya aktivitas fisik atau olahraga dapat menyebabkan obesitas, penurunan kesehatan jantung, dan penurunan kadar hormon testosteron dalam tubuh. Semua faktor ini dapat berdampak pada aliran darah yang buruk ke penis dan mengganggu fungsi ereksi.

Selain itu, mengonsumsi terlalu banyak rokok dan alkohol dapat merusak pembuluh darah.  Penurunan aliran darah ke penis dapat terjadi. Tidak hanya itu, kedua faktor tersebut mampu mengakibatkan gangguan hormon dalam tubuh yang tentunya dapat mempengaruhi fungsi ereksi sehingga mengalami impotensi.

Menjaga gaya hidup sehat itu sangat penting karena berbagai penyakit akan datang. Penyakit-penyakit ini dapat menjadi penyebab disfungsi ereksi yang tentunya mengganggu para pria yang mengidapnya. Jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter apabila Anda mengalami masalah kesehatan tersebut.

Konsultasi Gratis dengan Dokter Klinik Apollo

Klinik Apollo adalah Klinik Kelamin Jakarta yang berada di lokasi strategis, memiliki standar internasional, serta perlengkapan terbaru dan modern.

Klinik Apollo mampu mengatasi berbagai penyakit kelamin. Kami akan melayani Anda dengan cepat, tepat, dan profesional. Anda tidak perlu khawatir karena biaya penanganan sangat terjangkau. 

Klinik Apollo yang merupakan spesialis penyakit kelamin sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasien pada setiap pelayanan dan pengobatan.

Anda dapat memanfaatkan layanan konsultasi medis secara daring melalui WhatsApp, telepon, maupun live chat secara gratis jika memiliki pertanyaan seputar penyakit kelamin. 

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yusuf Shabran

Yusuf Shabran
Pemuda yang masih belajar menulis dan akan terus belajar hingga tinta menipis. Saat ini tengah mendalami konten-konten dan penulisan seputar kesehatan sebagai Content Writer Klinik Apollo.

Leave A Comment