Klinik Apollo – Pentingnya mengetahui gejala keputihan picu ganggu kehamilan. Guna melakukan pemeriksaan sejak dini sebelum terlambat.
Jika keputihan terjadi secara tidak normal (abnormal), keputihan bisa menjadi tanda infeksi yang berisiko mengganggu kehamilan.
Keputihan yang abnormal (tidak normal) penyebabnya oleh infeksi jamur, bakteri, atau penyakit menular seksual (IMS) yang berpotensi membahayakan ibu dan janin.
Jika Anda sedang hamil atau berencana untuk hamil, penting untuk mengenali gejala keputihan yang berbahaya. Berikut adalah 5 gejala keputihan yang dapat memicu gangguan kehamilan:
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
1. Warna Keputihan Berubah
Keputihan normal biasanya berwarna bening atau putih susu.
Namun, jika warnanya berubah menjadi kuning, hijau, atau abu-abu, ini bisa menjadi tanda infeksi bakteri atau penyakit menular seksual (PMS) yang berisiko menyebabkan komplikasi kehamilan.
2. Bau Tidak Sedap
Keputihan yang memiliki bau amis atau menyengat bisa mengindikasikan infeksi bakteri vaginosis (BV).
Infeksi ini dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur atau ketuban pecah dini jika tidak segera tertangani.
3. Keputihan Beserta Gatal dan Iritasi
Jika keputihan menyebabkan rasa gatal, kemerahan, atau iritasi di area vagina, ini bisa menjadi tanda infeksi jamur atau penyakit lainnya.
Infeksi semacam ini dapat memperburuk kondisi kesehatan ibu hamil dan janin.
4. Tekstur Keputihan Kental dan Menggumpal
Keputihan yang kental, menggumpal seperti keju, atau berbusa dapat menjadi tanda infeksi jamur Candida atau trikomoniasis.
Kedua kondisi ini berpotensi meningkatkan risiko peradangan dan gangguan kehamilan.
5. Beserta Rasa Nyeri atau Sensasi Terbakar
Jika keputihan abnormal (tidak normal) diikuti dengan rasa nyeri saat kencing atau saat berhubungan intim, ini bisa menjadi tanda infeksi saluran reproduksi.
Kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi kehamilan jika tidak segera tertangani.
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Cara Mencegah Keputihan Abnormal (Tidak Normal) Saat Hamil
Untuk menghindari risiko gangguan kehamilan akibat keputihan, berikut beberapa langkah pencegahan yang bisa Anda lakukan:
- Menjaga kebersihan area kewanitaan dengan membersihkan vagina dari arah depan ke arah belakang.
- Menggunakan pakaian dalam berbahan katun agar area vagina tetap kering dan tidak lembap.
- Menghindari penggunaan sabun kewanitaan yang mengandung pewangi karena dapat mengganggu keseimbangan pH
- Mengonsumsi makanan sehat seperti yogurt atau probiotik untuk menjaga keseimbangan flora bakteri baik di vagina.
- Segera periksa ke dokter ahli ginekologi jika mengalami keputihan tidak normal (abnormal) selama kehamilan.
Keputihan adalah hal yang wajar, tetapi jika mengalami perubahan warna, bau, tekstur, atau menimbulkan ketidaknyamanan, segera konsultasikan dengan dokter ahli.
Dengan penanganan yang tepat, risiko gangguan kehamilan akibat keputihan dapat Anda minimalkan.
Baca juga: 5 Penyebab Keputihan Gatal dan Bengkak yang Perlu Diketahui
Solusi Tepat Atasi Keputihan Ganggu Kehamilan di Klinik Apollo
Keputihan abnormal (tidak normal) saat hamil bisa menjadi tanda infeksi serius yang berisiko mengganggu perkembangan janin, bahkan memicu komplikasi seperti kelahiran prematur.
Jika Anda mengalami keputihan berbau, berubah warna, atau beserta gatal dan nyeri, jangan abaikan! Lindungi kesehatan Anda dan si kecil sejak dini! Hubungi kami sekarang untuk konsultasi lebih lanjut!
Konsultasikan kesehatan Anda di Klinik Apollo Jakarta, klinik terpercaya dengan tenaga medis berpengalaman yang siap memberikan penanganan cepat dan tepat.
Segera hubungi kami melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.