Berapa biaya melakukan pengobatan sifilis dengan dokter spesialis di klinik? Untuk menentukan biaya pengobata, dokter perlu mencari tahu dahulu mengenai seberapa parah penyakit Anda.

Sifilis (penyakit raja singa) adalah infeksi menular seksual (IMS). Sifilis disebabkan oleh bakteri yang dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius jika tidak segera ditangani.

Namun, sifilis mudah sembuh jika mendapatkan pengobatan lebih awal. Sifilis jarang terjadi, namun jumlahnya meningkat, terutama pada pria yang berhubungan seksual dengan pria dan pada remaja. Dan peningkatan tingkat sifilis dalam beberapa tahun terakhir.

Kenali Gejala Dan Tahapan Sifilis

Beberapa orang dengan sifilis tidak memiliki gejala, jadi Anda mungkin tidak tahu bahwa Anda mengidapnya kecuali Anda dites.

Ada 4 tahap infeksi sifilis yaitu primer, sekunder, laten dan tersier. Tanda dan gejala sifilis tergantung pada tahapan penyakit.

  1. Sifilis tahap primer

Sifilis tahap primer terjadi dalam 3 hingga 4 minggu setelah infeksi (walaupun bisa memakan waktu hingga 90 hari hingga lukanya muncul).

Gejala mungkin termasuk 1 luka tanpa rasa sakit yang biasanya berukuran kecil di tempat infeksi masuk ke dalam tubuh seperti pada penis, vagina, leher rahim, mulut atau anus.

Luka atau kadang-kadang beberapa luka bisa luput dari perhatian karena biasanya tidak menimbulkan rasa sakit dan tersembunyi dari pandangan di area seperti bagian belakang tenggorokan, vagina atau anus. Namun, meski sakitnya sembuh, jika belum diobati, Anda tetap dapat menularkannya ke orang lain.

  1. Sifilis tahap sekunder

Sifilis tahap sekunder dapat terjadi dalam 7 minggu hingga 10 minggu setelah infeksi awal. Gejala dapat berlangsung selama 6 bulan atau lebih dan mungkin termasuk:

  • Demam.
  • Sakit tenggorokan.
  • Rambut rontok.
  • Penurunan berat badan.
  • Sakit kepala.
  • Nyeri pada tulang, otot dan persendian.
  • Kelelahan.
  • Bisul di mulut, di rongga hidung atau di alat kelamin.
  • Gejala neurologis.
  1. Sifilis tahap laten

Sifilis tahap laten (tidur) umumnya tidak memiliki gejala dan hanya terdeteksi pada saat melakukan tes darah. Jika sifilis tidak diobati pada tahap ini, sifilis dapat tetap berada di tahap laten atau dapat berkembang menjadi sifilis tahap tersier. Sifilis tahap laten dapat menular dalam 12 bulan hingga 24 bulan pertama.

  1. Sifilis tahap tersier

Sifilis tahap tersier dapat muncul mulai dari 5 tahun hingga 20 tahun setelah infeksi tahap primer. Pada tahap ini, bakteri dapat merusak hampir semua bagian tubuh termasuk jantung, otak, sumsum tulang belakang, mata dan tulang dan dapat mengakibatkan penyakit jantung, penyakit mental, kebutaan, ketulian dan masalah saraf.

Bagaimana Pengobatan Sifilis?

Sifilis biasanya diobati yang diberikan melalui suntikan ke dalam otot. Ada pengobatan lain jika Anda alergi terhadap pengobatan tersebut.

Jumlah waktu yang Anda butuhkan untuk diobati tergantung pada tahapan infeksi. Anda mungkin memerlukan tes darah ulang pada 3 bulan, 6 bulan dan 12 bulan setelah pengobatan untuk memastikan bahwa pengobatannya telah berhasil.

Setelah pengobatan, Anda mungkin merasa seperti terkena flu selama 24 jam, disertai demam dan nyeri. Ini akan segera hilang dan Anda tidak memerlukan pengobatan tambahan.

Istirahat dan minum banyak cairan. Paling aman untuk tidak berhubungan seksual terlebih dahulu bahkan dengan kondom, sampai 7 hari setelah Anda menyelesaikan pengobatan secara lengkap. Sifilis sangat menular, terutama pada tahap awal.

Segera Konsultasi di Klinik Kelamin Jakarta

klinik kulit kelamin jakarta

Img: klinikapollojakarta.com

Klinik Apollo adalah klinik kelamin Jakarta, pasien akan langsung ditangani oleh dokter ahli dan staff medis yang handal dibidangnya.

Selain itu biaya pengobatan yang sangat terjangkau. Lokasi klinik yang sangat strategis yang berada di Jakarta, Indonesia.

Klinik Apollo sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasiennya dalam setiap pengobatan dan pelayanannya.

Dan jika mempunyai pertanyaan lainnya seputar penyakit kelamin, Anda bisa menggunakan layanan konsultasi medis online secara gratis.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.

Leave A Comment