Klinik Apollo – Terdapat ciri-ciri herpes yang dapat diketahui melalui lokasi infeksinya. Penyakit ini terdiri dari dua jenis, salah satunya adalah herpes simpleks virus.
Herpes simpleks virus mencakup HSV-1 dan HSV-2. HSV-1 lebih mendominasi bagian mulut, sedangkan HSV-2 biasanya menyerang alat kelamin.
Pertanyaan yang sering muncul, “Seperti apa ciri-ciri herpes?” perlu diinformasikan jawabannya.
Berikut adalah informasi mengenai gejala yang muncul saat terkena penyakit menular seksual tersebut, mari, simak!
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Seperti Inilah Ciri-Ciri atas Infeksi Herpes
Gejala herpes terbagi atas beberapa klasifikasi. Pertama, stadium primer. Kedua, stadium laten. Ketiga, stadium rekuren.
Pertama, stadium primer yang tanda-tanda pada awal infeksi, mungkin muncul dengan intensitas yang berbeda-beda terhadap setiap penderita.
Kemudian, terdapat stadium laten. Kondisinya tampak tidak aktif, tetapi sebenarnya berpotensi muncul kembali.
Terakhir, rekuren yang menjadi tanda kembalinya gejala yang mungkin terasa sebelumnya. GenitalCare
Nah, adapun gejala dari infeksi herpes yang menginfeksi kelamin dan mulut adalah sebagai berikut.
1. Berbagai Ciri Pengidap Herpes Kelamin
- Ruam atau luka yang melepuh di bagian kemaluan.
- Gatal dan/atau sensasi terbakar di sekitar daerah yang terinfeksi virus.
- Kalau berkemih, timbul sensasi perih.
- Pembengkakan kelenjar getah bening di paha bagian ujung atas.
- Gejala flu yang tidak berat, seperti demam atau sakit tubuh.
- Kadang kala, timbul luka atau borok yang terbuka.
- Rasa tidak nyaman atau nyeri selama bersanggama dengan pasangan.
2. Berbagai Ciri dari Penderita Herpes Oral (Mulut)
- Timbulnya lepuhan atau luka kecil di sekitar bibir atau mulut.
- Terkadang, terasa sensasi terbakar, gatal, atau nyeri sebelum munculnya lepuhan.
- Kemungkinan pembengkakan atau kemerahan di sekitar area yang terinfeksi.
- Munculnya rasa tidak nyaman saat makan atau minum, terutama jika luka berlokasi di dalam mulut.
- Gejala flu ringan, seperti demam atau sakit tenggorokan, dapat terjadi.
- Luka yang biasanya bertahan selama beberapa hari hingga satu minggu sebelum sembuh dengan sendirinya.
Ciri-ciri di atas patut diwaspadai sekalipun sudah hilang. Masalahnya, penyebab infeksi herpes, baik HSV-1 atau HSV-2 dapat mengalami kambuh.
Pada kasus herpes oral, ciri-cirinya akan berlangsung selama 8-10 hari. Sementara itu, herpes kelamin pun berlangsung dalam waktu yang sama. Namun, dengan sedikit luka di tahap awal.
Ketika mengalami kambuh dengan gejala herpes tersebut, seseorang dapat menularkan herpes kelamin selama 2-5 hari.
Walaupun bisa kambuh, dalam kebanyakan kasus, infeksi herpes dapat sembuh tanpa meninggalkan jaringan parut yang berlangsung lama sehingga bekas luka dapat benar-benar hilang.
Akan tetapi, penderita tetap harus waspada. Lakukan cara mencegah herpes kambuh.
Sementara itu, konsultasi kepada dokter ahli pun tidak kalah penting. Dengan berkonsultasi Anda bisa memperoleh pengobatan dan saran yang sesuai untuk mengelola herpes.
Baca Juga: Penyebab Herpes Simplex Bisa Anda ketahui dengan Pemeriksaan Dokter
Komunikasikan dengan Dokter Klinik Apollo jika Ciri Herpes Muncul
Jangan ragu untuk berkomunikasi (konsultasi) dengan Dokter Klinik Apollo apabila Anda mendapati ciri-ciri herpes.
Dengan berkomunikasi secara terbuka kepada dokter kami, Anda dapat memperoleh pemahaman dan langkah-langkah yang tepat.
Klinik Apollo menawarkan solusi terpercaya dan dukungan yang Anda butuhkan untuk mengatasi masalah ini secara efektif.
Silakan hubungi kami melalui WhatsApp di nomor 081212306882 atau kunjungi kontak kami agar memperoleh informasi lebih lanjut.