Klinik Apollo, Jakarta – Trikomoniasis merupakan infeksi menular seksual yang memerlukan pencegahan walaupun kondisi ini tidak fatal.

Mengapa demikian? Karena trikomoniasis dapat memberikan dampak pada kesuburan wanita dan menyumbat uretra milik pria. Terlebih, kondisi ini lebih sering mengganggu wanita.

Oleh karena itu, pencegahan trikomoniasis perlu diaplikasikan. Lantas bagaimana caranya? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Faktor yang Dapat Menyebabkan Trikomoniasis

Trikomoniasis dipicu oleh infeksi parasit berjenis protozoa yang bernama Trichomonas vaginalis. Parasit ini dapat menular dari individu yang terinfeksi kepada orang lain saat berhubungan seks.

Area genital bagian bawah milik wanita, seperti vulva, vagina, serviks, atau uretra sering kali menjadi target infeksi, sementara pada pria, infeksi cenderung terjadi di saluran uretra.

Selain parasit, ada berbagai faktor yang meningkatkan risiko terkena penyakit trikomoniasis. Berikut faktor risikonya:

  • Aktif berseksual sebelum berumur 25 tahun.
  • Memiliki riwayat infeksi menular seksual.
  • Tidak menggunakan alat kontrasepsi saat berhubungan badan.
  • Kerap berganti pasangan dalam berhubungan.

Baca Juga: Perawatan Trikomoniasis, Mengatasi Infeksi dengan Efektif

Apa Sajakah Pencegahan Penyakit Trikomoniasis?

Wanita dan pria, keduanya dapat mengalami trikomoniasis selama tidak mengindahkan hubungan seksual yang sehat baik melalui vaginal, oral, maupun anal.

Jika terinfeksi parasit Trichomonas vaginalis, gejala dapat muncul dalam 5 hingga 28 hari setelah terinfeksi.

Wanita yang menyadari dan mengalami gejala trikomoniasis, seperti keputihan abnormal, nyeri di vagina, atau sakit di perut bawah harus memeriksa diri kepada dokter.

Sementara itu, pria yang merasakan nyeri di bagian skrotum, terasa terbakar saat ejakulasi, atau sering buang air kecil pun harus berobat kepada dokter.

Dokter akan meresepkan obat-obatan antibiotik yang manjur untuk meredakan gejala.

Di lain sisi, orang yang belum sama sekali terinfeksi, maka harus mencegah trikomoniasis dengan cara yang tepat.

Berikut adalah pencegahan trikomoniasis yang efektif untuk dilakukan:

  • Melakukan praktik seks yang aman dengan menggunakan kondom ketika berhubungan.
  • Menjaga kesetiaan pada satu pasangan.
  • Menghindari pergantian pasangan dalam aktivitas seksual.
  • Jangan meminjamkan alat-alat pribadi.

Saran, gunakan kondom berbahan lateks apabila ada risiko penyakit menular seksual dari pasangan. Selain itu, penting untuk mengurangi jumlah pasangan seksual.

Jika telah mencoba langkah-langkah tersebut, sementara gejala-gejala trikomoniasis pada diri sendiri atau pasangan masih muncul, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan.

Kondisi yang Terjadi jika Trikomoniasis Tidak Dicegah

Trikomoniasis yang tidak dicegah atau diobati dapat menyebabkan infeksi radang panggul pada wanita, yaitu infeksi pada rahim, indung telur, dan saluran tuba falopi.

Penyakit radang panggul bisa menyebabkan nyeri panggul yang parah. Kalau penderita membiarkannya tanpa pengobatan, hal tersebut menyebabkan kerusakan permanen.

Kerusakan permanen akibat penyakit radang panggul terletak pada organ reproduksi. Selain itu, PID dapat menimbulkan masalah kesuburan dan kehamilan ektopik.

Di sisi lain, laki-laki yang mendiamkan infeksi trikomoniasis berangsur-angsur lamanya, maka dapat mengalami epididimitis dan prostatitis.

Keduanya merupakan peradangan yang menyerang bagian reproduksi pria, seperti epididimis dan prostat.

Tidak hanya itu, individu yang tidak mengobati penyakit kelamin tersebut dapat menularkan infeksinya kepada orang lain dan berisiko terkena infeksi menular seksual lain. Misalnya, HIV.

Obat untuk Penderita Trikomoniasis

Penting bagi penderita untuk menyembuhkan dirinya dari trikomoniasis agar tidak terjadi komplikasi-komplikasi di atas.

Kunjungi tempat pengobatan, seperti Klinik Apollo jika menderita penyakit ini. Dokter akan mendiagnosis dan memberikan obat, yakni antibiotik.

Mengenai penggunaan obat tersebut, hal itu dapat diketahui langsung ketika melakukan perawatan medis.

Sekian dan demikian informasi yang membahas pencegahan trikomoniasis dan lain sebagainya. Klinik Apollo dapat menjadi solusi saat mengalami trikomoniasis. Akses tautan di bawah ini untuk mendapatkan layanan konsultasi.

>>> KONSULTASI ONLINE GRATIS DI SINI <<<

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yusuf Shabran

Pemuda yang masih belajar menulis dan akan terus belajar hingga tinta menipis. Saat ini tengah mendalami konten-konten dan penulisan seputar kesehatan sebagai Content Writer Klinik Apollo.

Leave A Comment