Jenis Penyakit Kelamin Pria Berbahaya Tanpa Pengobatan

Klinik Apollo, Jakarta – Kenali jenis penyakit kelamin pria secara umum.

Penyakit kelamin pada pria juga terkenal sebagai penyakit menular seksual (PMS) adalah gangguan kesehatan yang penyebabnya oleh infeksi bakteri, virus atau parasit yang menular melalui kontak seksual.

PMS dapat memiliki dampak serius pada kesehatan pria jika tidak mendapat pengobatan.

Dalam artikel ini, kami akan menjelajahi beberapa jenis penyakit kelamin yang umum pada pria termasuk gejala, cara penularan dan pengobatan yang tersedia.

Baca juga : Penyakit kelamin pada pria yang timbulnya bentol : inilah penyebabnya

Inilah Jenis Penyakit Kelamin Pria

Beberapa penyakit kelamin meliputi:

• Gonore (kencing nanah)

Gejala umum gonore pada pria meliputi rasa nyeri atau sensasi terbakar saat kencing, keluarnya cairan berwarna kuning atau hijau dari penis dan pembengkakan pada penis.

Gonore dapat menular melalui hubungan seksual vaginal, anal atau oral dengan pasangan seksual yang terinfeksi. Pengobatan gonore melibatkan pengobatan antibiotik yang diresepkan oleh dokter ahli.

• Sifilis (penyakit raja singa)

Sifilis disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum.

Gejala sifilis berkembang dalam 3 tahap yaitu tahap primer (munculnya sifilis terbuka pada alat kelamin), tahap sekunder (ruam kulit dan gejala flu) dan tahap laten (tanpa gejala).

Sifilis dapat menular melalui kontak langsung dengan luka terbuka sifilis atau melalui hubungan seksual. Pengobatan sifilis melibatkan pengobatan antibiotik terutama pada tahap awal infeksi.

• Klamidia

Klamidia penyebabnya oleh infeksi bakteri Chlamydia trachomatis.

Banyak pria dengan klamidia tidak menunjukkan gejala, tetapi beberapa gejala yang mungkin muncul termasuk rasa nyeri atau sensasi terbakar saat kencing, keluarnya cairan dari penis dan nyeri atau pembengkakan pada testis.

Pengobatan klamidia melibatkan pengobatan antibiotik yang dokter ahli resepkan.

• Herpes genital

Herpes genital penyebabnya oleh herpes simpleks virus tipe 1 (HSV-1) atau tipe 2 (HSV-2).

Gejala herpes genital pada pria meliputi munculnya lepuhan atau luka di sekitar alat kelamin, rasa nyeri atau sensasi terbakar dan pembengkakan kelenjar getah bening.

Herpes genital dapat menular melalui kontak langsung dengan luka terbuka herpes atau melalui hubungan seksual.

Pengobatan herpes genital melibatkan obat-obatan antivirus untuk mengurangi gejala dan mencegah penyebaran infeksi.

• Human papilloma virus (HPV)

Infeksi HPV pada pria dapat menyebabkan kutil kelamin atau kanker, terutama kanker penis dan kanker anus.

Banyak pria dengan HPV tidak menunjukkan gejala, tetapi beberapa gejala yang mungkin muncul termasuk munculnya kutil yang berukuran kecil dan datar pada alat kelamin.

HPV menular melalui kontak kulit ke kulit selama hubungan seksual. Pengobatan HPV bertujuan untuk menghilangkan kutil dan memantau perkembangan kanker.

Penyakit kelamin pada pria dapat memiliki dampak serius pada kesehatan jika tidak mendapat pengobatan. Penting untuk memahami gejala, cara penularan dan pengobatan yang tersedia untuk setiap jenis penyakit kelamin.

Penggunaan kondom (pengaman), kepatuhan pada hubungan monogami yang saling setia serta tes dan pengobatan pasangan seksual adalah langkah-langkah pencegahan yang penting.

Jika Anda mengalami gejala penyakit kelamin atau memiliki kekhawatiran, segera berkonsultasilah dengan profesional kesehatan untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.

>>>KONSULTASI ONLINE GRATIS DISINI<<<