Klinik Apollo, Jakarta – Penyakit kelamin di mulut itu ada dan menular, lo. Penularannya terjadi ketika pelaku seksual melakukan hubungan intim melalui oral.

Anda perlu memahami bahwa aktivitas seks oral melibatkan kontak langsung yang menyangkut pertukaran cairan tubuh.

Di samping itu, begitu banyak penyakit kelamin di mulut yang menular, dimulai dari gonore, sifilis, klamidia, hingga herpes. Inilah penjelasannya.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Empat Macam Penyakit Kelamin di Mulut

Penyakit kelamin yang termasuk infeksi menular seksual bisa dibilang sangat mudah menular dari satu penderita kepada orang lain sehingga individu yang terlibat pun bisa kena infeksi.

Sudah disinggung sebelumnya bahwa penularan penyakit kelamin di mulut itu akibat dari seks oral yang tidak aman.

Seks oral adalah salah satu cara dalam berhubungan intim yang dilakukan untuk merangsang vagina, penis, atau anus pasangan.

Vagina, penis, atau anus dirangsang dengan  mulut, bibir, atau lidah. Seks oral merupakan bagian dari foreplay dan bisa membuat hubungan badan menjadi lebih menyenangkan apabila dilakukan dengan tepat.

Seks oral sendiri berisiko mendatangkan penyakit kelamin yang tentunya tidak bisa diobati dengan tanpa obat medis.

Untuk mengetahui apakah seseorang terkena atau tidak, penderita dapat meminta dokter untuk mendiagnosisnya.

Di bawah ini merupakan empat jenis penyakit kelamin yang bisa menyerang mulut.

1. Gonore

Penyakit menular seksual pertama yang bisa ada di mulut adalah gonore. Gonore adalah penyakit yang sangat menular, menyebar melalui kontak seksual dengan vagina, penis, anus, atau mulut pengidap.

Banyak individu yang bisa mengalami gonore, tetapi mereka tidak mempunyai gejala sama sekali.

Kendati demikian, saat gejala muncul, mungkin penderita akan mengalami keputihan, gatal atau rasa terbakar saat buang air kecil.

Penyakit ini tersusul dengan cairan berwarna putih, hijau, atau kuning yang keluar dari penis atau pada wanita terjadi pendarahan.

Perdarahan ini terjadi di luar masa menstruasi. Jika mengalami penyakit ini, tenang, gonore bisa diobati.

Sementara untuk gonore yang muncul di mulut, gejalanya berupa sakit tenggorokan, tidak bisa menelan makanan karena sakit, dan merah dengan bercak putih di bagian tenggorok.

Di sisi lain, gonore pun bisa menyebabkan komplikasi serius jika tiada pengobatan.  Pengidap wanita yang tidak acuh pada gonore, maka bisa mengalami radang panggul.

Jika radang panggul terjadi, berpotensi untuk menyebabkan infertilitas. Pada kasus yang lebih jarang, gonore juga bisa menyebabkan kemandulan pada pria.

2. Sifilis

Bakteri Treponema pallidum, pemicu utama sifilis, dapat menginfeksi tubuh melalui luka atau celah di lapisan bibir atau mulut.

Infeksi yang memiliki sebutan lain “raja singa”, bisa menular di mulut. Bakteri Treponema dapat masuk ke dalam tubuh melalui luka yang terdapat di penis, vagina, anus, atau mulut.

Ada kemungkinan, bakteri yang pada awalnya berada di area organ intim, berpindah ke bagian mulut akibat aktivitas seks dan berciuman.

Sekalipun bisa menyebar lewat interaksi tersebut, penyakit ini tetap tidak menyebar melalui alat-alat makan.

Sulit sekali mengenali penyakit yang satu ini karena gejalanya bisa menyerupai infeksi atau keganasan.

Anda bisa mengalami gejala jika terbukti mengidap sifilis, seperti luka besar di selaput lendir di lidah atau gusi, terdapat ruam di telapak bagian tubuh, sakit tenggorokan, sakit kepala, dan berat badan menurun drastis.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

3. Klamidia

Apakah Anda mengetahui tentang klamidia di mulut? Umumnya, klamidia menyebar melalui aktivitas seksual tanpa penggunaan kondom, termasuk hubungan seks anal, vaginal, dan bahkan seks oral. 

Tergantung dari lokasi infeksi, penyakit kelamin ini bisa menunjukkan berbagai gejala. Jika infeksi terjadi di tenggorokan, gejalanya adalah sebagai berikut:

  • Sakit tenggorokan
  • Rasa nyeri di area mulut atau gigi
  • Sariawan
  • Timbul luka di sekitar mulut

Apabila infeksi terjadi di area alat kelamin, gejala yang mungkin muncul adalah sebagai berikut:

  • Sakit sewaktu penderita membuang kemih
  • Nyeri di testis
  • Bengkak pada testis
  • Terasa nyeri di bagian anus
  • Mungkin keluar cairan abnormal dari penis atau vagina

Baca Juga: Sifilis di Mulut, Dampak dan Pengobatan Medis yang Ampuh

4. Herpes

Selain genital, herpes pun ada yang muncul di mulut (herpes oral). Infeksi yang disebabkan oleh virus herpes simpleks bertipe satu (HSV-1).

Infeksi herpes mulut ini bisa menyerupai bentuk sariawan. Maka dari itu, tidak jarang ada penderita yang tak sadar akan penyakit ini.

Mengenai cara virus HSV menyebarluaskan infeksi, virus ini sendiri bisa menyebar melalui kontak dengan sekresi yang terinfeksi seperti membran mukosa atau saliva, dan juga melalui sentuhan langsung dengan kulit.

Penularan infeksi ini dapat terjadi baik dari individu yang sedang mengalami infeksi aktif maupun dari individu yang tidak menunjukkan tanda-tanda.

Tidak hanya sariawan yang menjadi gejala herpes oral. Gejala lain yang bisa timbul pada penderita, antara lain luka lepuh di bibir, gatal, kesemutan di area yang terkena,  nyeri otot, dan perih saat menelan.

Jadi, demikianlah informasi yang membahas penyakit kelamin di mulut. Anda bisa mencegahnya dengan berbagai upaya, salah satunya menjaga kesehatan mulut.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yusuf Shabran

Pemuda yang masih belajar menulis dan akan terus belajar hingga tinta menipis. Saat ini tengah mendalami konten-konten dan penulisan seputar kesehatan sebagai Content Writer Klinik Apollo.

Leave A Comment