6 Penyebab Gatal di Selangkangan dan Cara Menghilangkannya

Klinik Apollo – Fenomena gatal di selangkangan merupakan hal yang lumrah terjadi, tetapi tidak bisa disepelekan begitu saja lantaran penyebab kondisi medis tersebut yang beragam.

Penyebab gatal di selangkangan perlu diketahui agar masalah kesehatan yang mengganggu ini bisa segera diatasi dengan cara yang sesuai.

Pasalnya, gejalanya bisa berupa kulit di pelepasan yang mengelupas, lecet, kemerahan, dan nyeri. Jika Anda mengalami gatal pada area kunci paha, segera lakukan pemeriksaan agar mengetahui penyakit yang sebenarnya terjadi.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Apa Sajakah Penyebab Gatal di Selangkangan?

Ilustrasi Penyebab Gatal di Selangkangan (Sumber: Canva)

Rasa gatal di selangkangan, yang mungkin timbul beserta pembengkakan, kemerahan, atau hal-hal lainnya tentu begitu mengganggu setiap perempuan maupun laki-laki.

Terdapat berbagai penyebab gatal di selangkangan, di antaranya perubahan hormon, infeksi jamur, dermatitis kontak, kutu pubis, psoriasis, dan penyakit menular seksual.

Berikut adalah penjelasan mengenai kondisi medis yang menyebabkan gatal di selangkangan, seperti yang sudah disebutkan di atas.

1. Perubahan Hormon

Saat haid, hormon mengalami perubahan. Perubahan hormon ini dapat mengakibatkan sensasi gatal di celah kangkang wanita.

Ketika menstruasi, rasa gatal juga bisa dipicu oleh alergi terhadap produk yang bersentuhan dengan kulit di sekitar selangkangan, seperti pembalut, sabun, atau tampon.

2. Infeksi Jamur

Infeksi jamur dermatofita atau yang sebutan lainnya, tinea cruris bisa membuat seseorang mengalami gatal-gatal di selangkangan.

Kelembapan dan suhu yang tinggi di area selangkangan menciptakan kondisi yang ideal bagi pertumbuhan jamur ini dengan lebih cepat.

Pertumbuhan jamur dermatofita yang berkembang pesat dapat mengakibatkan rasa gatal pada kulit sekitar selangkangan.

Tanda sensasi gatal itu, termasuk ruam berwarna merah, berbentuk seperti cincin, bersisik, dan terkadang disertai dengan rasa nyeri.

3. Dermatitis Kontak

Dermatitis kontak terdiri atas alergi dan iritasi. Kondisi ini sejatinya dapat memengaruhi bagian tubuh manapun, termasuk pangkal paha manusia.

Dermatitis kontak alergi umumnya muncul pada orang-orang individu-individu yang sensitif terhadap zat tertentu. . Contohnya, sabun, sampo, dan deterjen.

Di samping itu, dermatitis kontak iritasi terjadi pada saat kulit mengalami iritasi dari suatu zat sekalipun orang yang terkena tidak memiliki alergi terhadap zat tertentu.

Apabila iritasi terjadi di selangkangan, yang selanjutnya akan menghasilkan sensasi gatal yang mungkin membuat pengidapnya tidak tahan.

4. Kutu Pubis

Apakah Anda pernah mendengar istilah kutu pubis atau kutu kelamin? Kutu pubis adalah serangga berukuran kecil yang hidup di sekitar alat kelamin pria atau wanita.

Parasit ini berbeda dari kutu kepala dan kutu tubuh, biasanya memakan darah. Gigitan dari hewan yang satu ini bisa mengakibatkan rasa gatal yang parah di celah paha.

Hadir melalui kontak tubuh yang dekat, seperti kontak seksual, kutu kelamin bisa menyebar ke area lain.

Area-area yang bisa terkena kutu ini, antara lain kaki, dada, ketiak, jenggot, atau kumis. Pada anak-anak, seringnya ditemukan di alis atau bulu mata.

5. Psoriasis

Kulit Anda meradang atau terkena psoriasis? Berhati-hatilah. Penyakit ini bisa menyebar ke daerah lain, seperti muncul di alat penis, skrotum, vulva, anus, belahan bokong, dan paha.

Biasanya, area tersebut dapat menghasilkan sensasi perih dan rasa gatal yang terkadang sangat intens. Selain itu, psioriasis memiliki tanda lain, yakni kulit yang mengering dan kemerahan.

6. Penyakit Menular Seksual

Hubungan seksual memang begitu berarti bagi siapa pun, terlebih yang sudah berkeluarga. Sekalipun demikian, Anda tetap harus berhati-hati.

Lakukan hubungan seksual dengan cara yang baik, seperti tidak berhubungan seks secara bebas dan memakai alat pengaman.

Sensasi gatal yang timbul di celah paha akibat penyakit menular seksual bisa bisa berubah menjadi rasa perih dan terbakar.

Jika Anda mengalami selangkangan gatal diikuti oleh gejala penyakit menular seksual, seperti gatal di alat kemaluan, sakit saat buang air kecil, keputihan beraroma busuk, dan sakit saat berhubungan badan, segera berkonsultasi dengan dokter.

Baca Juga: Obat Untuk Gatal di Selangkangan dan Menghitam

Pahami Cara Menghilangkan Gatal di Selangkangan

Penderita memerlukan cara yang tepat untuk mengatasi gatal yang muncul di selangkangan. Karena itulah, segera atasi dengan pengobatan medis dari dokter ahli.

Inilah beberapa cara menghilangkan gatal di selangkangan yang bisa dipahami juga agar tidak semakin parah:

• Obat antijamur: Penawar modern yang bersifat antijamur bisa pengidap dapatkan melalui perawatan dengan dokter. Bentuk obat tergantung dari hasil pemeriksaan dokter.
• Obat antibiotik: Agar bakteri hilang, dokter mungkin meresepkan obat antibiotik. Antibiotik ini bisa memusnahkan bakteri yang muncul akibat menggaruk yang terlalu sering.

Selain kedua jenis obat tersebut, gatal di selangkangan bisa hilang dengan cara yang lain. Ingatlah, penting untuk mencegah infeksi atau kondisi yang bisa memicu gatal sekalipun tidak berbahaya.

Pencegahan gatal di selangkangan, yaitu membersihkan area selangkangan secara rutin, rajin mengeringkannya, memakai pakaian berbahan katun, memakai kondom saat berhubungan badan, dan sebagainya.

Konsultasikan dan Dapatkan Solusi Terkait Gatal Selangkangan di Klinik Apollo

Konsultasikan gatal di selangkangan Anda dengan ahli dermatologi kami di Klinik Apollo. Dengan penanganan yang tepat dan solusi yang efektif, kami siap membantu Anda mengatasi masalah ini.

Jangan biarkan gatal mengganggu kehidupan sehari-hari Anda. Segera hubungi Klinik Apollo dan dapatkan solusi terbaik untuk kesehatan kulit Anda.

Dapatkan kembali kesehatan genital Anda! Hubungi kami segera secara GRATIS melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.