Ketahui penyebab kutil kelamin pada wanita secara umum. Siapa pun yang berhubungan seksual bisa terkena human papilloma virus (HPV) yaitu virus penyebab kutil kelamin.

Setidaknya sebagian orang yang berhubungan seksual pernah mengalami infeksi HPV. Ini paling umum terjadi sebelum usia 30 tahun.

Pada kebanyakan orang tidak pernah terinfeksi kutil ini karena sistem kekebalan tubuh dapat melawan virus.

Kebanyakan orang menyingkirkan virus dalam beberapa tahun dan kemudian tidak lagi menular. Orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, mungkin tidak dapat melawan virus.

Saat tubuh tidak bisa melawan HPV, kutil kelamin bisa tumbuh. Sistem kekebalan tubuh seseorang bisa menjadi lemah akibat penyakit seperti kanker atau AIDS.

Beberapa pengobatan, seperti untuk mencegah penolakan organ juga melemahkan sistem kekebalan tubuh.

Orang yang merokok memiliki risiko lebih tinggi terkena kutil kelamin daripada orang yang tidak merokok. Terkadang seorang anak juga dapat terkena kutil kelamin.

Dan ibu yang terinfeksi dapat menularkan virus kepada bayinya saat melahirkan pervaginam. Kutil mungkin tidak langsung muncul. Kutil kelamin pada anak juga bisa menjadi tanda dari pelecehan seksual.

Ketahui Penyebab Kutil Kelamin pada Wanita

Kutil kelamin menular dari orang yang memiliki HPV ke orang lain melalui:

  • Seks (vagina, anal atau oral);
  • Kontak kelamin (sentuhan alat kelamin orang); dan
  • Melahirkan pervaginam (dari ibu yang terinfeksi ke bayi).

Kutil mungkin tidak muncul sampai berminggu-minggu atau berbulan-bulan setelah berhubungan seksual dengan orang yang terinfeksi.

Beberapa orang dapat terinfeksi beberapa kutil. Lainnya terinfeksi banyak kutil. Tanda paling umum dari kutil ini adalah

  • sekelompok benjolan yang terlihat seperti kembang kol; dan
  • pertumbuhan di area genital yang bisa menonjol atau rata dan halus atau kasar.

Kutil kelamin seringkali tidak memiliki gejala. Kutil kelamin dapat muncul di area tubuh berikut ini:

  • Vulva (alat kelamin luar wanita)
  • Vagina
  • Serviks
  • Selangkangan paha

Cara Terbaik Mengobati Kutil Kelamin

Orang sering merasa malu dengan pertumbuhan di area kelaminnya dan tidak memeriksakan diri ke dokter.

Namun berobat ke dokter kulit bisa memberikan ketenangan karena bisa mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Terkadang dokter akan menghilangkan kutil atau sebagian darinya dan mengirimkan sampelnya ke laboratorium. Hal ini dapat memastikan bahwa setiap pasien terinfeksi kutil kelamin.

Beberapa kutil kelamin hilang tanpa pengobatan. Namun menghilangkan kutil memiliki manfaat karena pengobatan dapat :

  • Menurunkan resiko penularan virus;
  • Dapat menghilangkan rasa sakit dan gatal;
  • Memberi tahu seseorang bahwa pertumbuhannya adalah kutil kelamin bukan kanker; dan
  • Menghilangkan kutil yang sulit dibersihkan.

Jika Anda ingin mengobati kutil kelamin, sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter. Alangkah baiknya, tidak menggunakan pengobatan kutil yang bisa dibeli tanpa resep dokter.

Karena obat-obatan ini mengobati kutil jenis lain. Kutil kelamin memerlukan pengobatan yang berbeda. Ada beberapa pengobatan untuk kutil kelamin.

Sebelum memilih pengobatan, dokter akan mempertimbangkan banyak hal, termasuk jumlah kutil, letak kutil dan kesehatan secara keseluruhan.

Pengobatan mungkin melibatkan prosedur di klinik oleh dokter atau pengobatan yang diberikan pada kutil. Pengobatan yang berbeda untuk kutil kelamin dapat mengikuti.

Pemeriksaan Lengkap oleh Dokter di Klinik Apollo

klinik kelamin jakarta

Klinik Apollo adalah klinik kelamin Jakarta yang menangani permasalahan kutil kelamin. dan pada kebanyakan pasien akan mendapat penanganan khusus oleh dokter ahli.

Untuk masalah harga dan biaya pengobatannya sangat terjangkau dan hemat. Tempat klinik ini sangat strategis dan berada di Jakarta.

Klinik kutil ini selalu mengutamakan kesembuhan pasiennya dan memprioritaskan dalam pengobatan dan pelayanannya.

Pertanyaan lainnya seputar penyakit kutil, Anda bisa menggunakan layanan konsultasi medis online secara gratis.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.

Leave A Comment