Klinik Apollo – Infeksi prostat bisa sangat mengganggu, tetapi dengan penanganan yang tepat, gejala infeksi prostat dapat Anda kendalikan dan komplikasi lebih lanjut bisa Anda hindari.

Jika Anda mengalami gejala-gejalanya, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter ahli andrologi agar bisa mendapatkan diagnosis yang tepat dan perawatan yang optimal.

Infeksi prostat atau prostatitis merupakan kondisi yang sering terjadi pada pria, terutama pada usia di atas 50 tahun. Prostatitis penyebabnya oleh infeksi bakteri maupun non bakteri.

Jika tidak segera tertangani, kondisi ini dapat mengganggu kesehatan dan kualitas hidup. Berikut ini 7 tanda gejala infeksi prostat yang perlu Anda perhatikan beserta cara penanganannya.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

1. Nyeri pada Area Perut Bawah atau Panggul

Salah satu gejala paling umum dari infeksi prostat adalah rasa nyeri atau tidak nyaman di area perut bagian bawah, panggul, atau punggung bawah.

Nyeri ini dapat bersifat tumpul atau tajam dan sering kali memburuk saat duduk dalam waktu lama.

Penanganannya, konsultasikan dengan dokter ahli andrologi untuk evaluasi lebih lanjut.

Nyeri bisa Anda redakan sementara dengan obat-obatan anti inflamasi non steroid (NSAID).

2. Kesulitan atau Nyeri saat Kencing

Infeksi prostat dapat menyebabkan gangguan pada aliran urine.

Pria yang mengalami prostatitis mungkin merasa kesulitan untuk memulai kencing, mengalami aliran urine yang lemah, atau merasa tidak tuntas setelah kencing.

Rasa nyeri atau sensasi terbakar saat kencing juga bisa menjadi tanda adanya infeksi.

Penanganannya, dokter ahli andrologi akan memberikan antibiotik jika penyebabnya adalah infeksi bakteri.

Konsumsi banyak air mineral untuk membantu mengencerkan urine dan mengurangi iritasi.

3. Frekuensi Kencing Meningkat

Penderita infeksi prostat sering merasa ingin kencing lebih sering dari biasanya, terutama di malam hari.

Hal ini penyebabnya oleh peradangan pada prostat yang menekan kandung kemih.

Penanganannya, selain mengonsumsi obat-obatan yang dokter ahli andrologi resepkan, hindari konsumsi minuman yang dapat mengiritasi kandung kemih, seperti kafein dan alkohol berlebihan.

4. Demam atau Menggigil

Pada infeksi prostat yang penyebabnya oleh bakteri, tubuh akan merespons dengan demam atau menggigil.

Gejala ini sering beserta dengan kelelahan atau rasa tidak enak badan.

Penanganannya, jika demam muncul, segera temui dokter ahli andrologi untuk mendapatkan antibiotik.

Jangan menunda pengobatan, terutama jika suhu tubuh meningkat dengan cepat.

5. Nyeri saat Ejakulasi

Pria yang mengalami prostatitis sering kali merasakan nyeri saat ejakulasi.

Ini penyebabnya oleh peradangan pada kelenjar prostat yang memengaruhi sistem reproduksi.

Nyeri ini bisa sangat mengganggu dan berdampak pada kehidupan seksual.

Penanganannya, diskusikan gejala ini dengan dokter ahli andrologi.

Dalam beberapa kasus, terapi fisik panggul dapat membantu mengurangi nyeri yang terkait dengan prostatitis kronis.

6. Darah dalam Urine atau Air Mani

Jika ada darah dalam urine (hematuria) atau air mani, hal ini bisa menjadi tanda infeksi serius pada prostat atau saluran kemih.

Meskipun jarang terjadi, gejala ini harus segera dokter ahli andrologi periksa.

Penanganannya, dokter ahli andrologi akan melakukan serangkaian tes, seperti tes urine atau tes darah, untuk menentukan penyebab pasti dan memberikan pengobatan yang tepat.

7. Disfungsi Ereksi

Prostatitis, terutama jika berlangsung lama atau kronis, dapat menyebabkan masalah dengan fungsi ereksi.

Peradangan pada prostat bisa memengaruhi aliran darah dan saraf di sekitar alat kelamin, yang menyebabkan disfungsi ereksi.

Penanganannya, pengobatan prostatitis dapat membantu memperbaiki fungsi ereksi.

Dokter ahli andrologi mungkin meresepkan obat-obatan tertentu untuk mengatasi masalah ini.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Penanganan Infeksi Prostat Secara Umum

Untuk menangani infeksi prostat, diagnosis awal yang tepat sangat penting.

Dokter ahli andrologi biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik, tes urine, serta mungkin membutuhkan ultrasound atau pemeriksaan prostat langsung (DRE).

Berikut beberapa langkah pengobatan yang umum:

1. Antibiotik

Jika penyebabnya adalah infeksi bakteri, antibiotik akan dokter ahli andrologi berikan.

Pengobatan bisa berlangsung antara 4 hingga 6 minggu, tergantung pada tingkat keparahan infeksi.

2. Obat-Obatan Pereda Nyeri

NSAID atau obat-obatan penghilang rasa sakit lain sering dokter ahli andrologi resepkan untuk mengurangi peradangan dan nyeri.

3. Perubahan Pola Hidup

Hindari minuman beralkohol, kafein, makanan pedas, dan rokok yang dapat memperburuk gejala.

4. Terapi Panas

Duduk di air hangat (sitz bath) dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan di area panggul.

5. Terapi Fisik

Terapi otot panggul dapat membantu mengurangi gejala, terutama pada prostatitis kronis non bakteri.

Baca juga: 6 Penyebab Penyakit Prostatitis yang Mempengaruhi Kesehatan

Solusi Tepat Mengatasi Infeksi Prostat di Klinik Apollo

Perhatikan kesehatan Anda, terutama jika mengalami tanda infeksi prostat pria seperti nyeri di area perut bawah, sering kencing, atau nyeri saat ejakulasi.

Infeksi prostat yang tidak segera tertangani dapat menyebabkan komplikasi serius. Klinik Apollo Jakarta siap membantu dengan perawatan medis yang profesional dan solusi tepat untuk mengatasi infeksi prostat.

Dapatkan diagnosis akurat dan penanganan efektif sekarang juga.

Segera hubungi kami melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.