Klinik Apollo – Testis besar sebelah merupakan suatu kondisi yang dapat menimbulkan kekhawatiran terhadap kesehatan reproduksi pria. Istilah ini merujuk pada ketidakseimbangan ukuran atau kondisi antara testis kanan dan kiri.

Kesehatan testis tidak hanya berpengaruh pada fungsi reproduksi, tetapi juga memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan hormon dan kesejahteraan keseluruhan tubuh.

Seiring dengan pemahaman anatomi dan fungsi testis, pengetahuan mengenai penyebab kondisi ini juga perlu diperjelas.

Nah jadi pada pembahasan kali ini, kita akan memberikan informasi yang terperinci mengenai testis besar sebelah dan nyeri yang terkait, mari simak penjelasannya di bawah ini.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Penyebab Testis Besar Sebelah dan Nyeri

Ilustrasi Penyebab Testis Besar Sebelah dan Nyeri

Ilustrasi Penyebab Testis Besar Sebelah dan Nyeri (Sumber: Canva)

Testis nyeri dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Dua kondisi umum yang terkait dengan perubahan ukuran testis dan rasa nyeri adalah varikocele dan torsi testis.

Varikocele

Varikocele adalah kondisi medis yang terjadi ketika pembuluh darah di sekitar skrotum mengalami pelebaran atau pembengkakan.

Kondisi ini umumnya terjadi di sebagian besar kasus pada testis kiri. Namun, varikocele dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah pada pembuluh darah, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi fungsi dan ukuran testis.

Penyebab varikocele tidak selalu jelas, tetapi diperkirakan bahwa kelainan katup pada pembuluh darah atau tekanan darah yang tinggi dalam vena testis dapat memainkan peran penting.

Jadi, varikocele ini sering dihubungkan dengan ketidaksuburan pada pria, karena memengaruhi kualitas sperma. Biasanya pengobatan dapat melibatkan tindakan bedah atau prosedur lainnya guna untuk mengatasi pelebaran pembuluh darah dan mengembalikan aliran darah normal.

Torsi Testis

Torsi testis adalah kondisi medis yang terjadi ketika testis memutar pada sumbat pembuluh darahnya sendiri. Ini dapat menghambat aliran darah ke testis dan menyebabkan gejala seperti nyeri hebat, pembengkakan, dan perubahan ukuran pada testis.

Penyebab torsi testis dapat bervariasi, termasuk aktivitas fisik yang intens, trauma pada skrotum, atau kelainan anatomi tertentu yang membuat testis lebih rentan terhadap rotasi.

Deteksi dini sangat penting untuk mencegah kerusakan permanen pada testis dan mengurangi risiko komplikasi. Jadi, jika seseorang mengalami gejala ini, segeralah mencari bantuan medis.

Kapan Harus Mencari Bantuan Medis

Mencari bantuan medis sangat perlu ketika mengalami kondisi-kondisi berikut:

  • Nyeri hebat pada skrotum, terutama jika timbul secara tiba-tiba, bisa menjadi tanda torsi testis atau kondisi serius lainnya.
  • Perubahan mendadak pada ukuran atau bentuk testis, berserta rasa nyeri, kondisi ini memerlukan evaluasi medis untuk menentukan penyebabnya.
  • Kehilangan nyeri yang tiba-tiba pada testis setelah mengalami nyeri intens sebelumnya dapat menandakan terputusnya aliran darah, seperti pada torsi testis.
  • Cedera fisik atau tanda-tanda pendarahan pada skrotum memerlukan evaluasi medis untuk memastikan tidak adanya kerusakan internal.
  • Perubahan warna kulit skrotum, terutama menjadi merah atau kebiruan, dapat menjadi indikasi masalah sirkulasi darah yang memerlukan penilaian medis.
  • Tanda-tanda infeksi seperti kemerahan, bengkak, atau keluar cairan dari skrotum perlu mendapat penanganan dengan cepat untuk mencegah penyebaran infeksi.
  • Jika ketidaknyamanan atau nyeri di area skrotum tidak mereda atau bahkan bertambah parah, segera berkonsultasi dengan profesional medis.

Penting untuk diingat bahwa gejala dan kondisi medis dapat bervariasi, dan jika ada ketidakpastian atau kekhawatiran, segera mencari bantuan medis.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Prosedur Pengobatan

Ilustrasi Prosedur Pengobatan Testis Nyeri

Ilustrasi Prosedur Pengobatan Testis Nyeri (Sumber: Canva)

Prosedur pengobatan untuk testis besar sebelah dan nyeri bergantung pada penyebab spesifik kondisi tersebut, dan dokter perlu memeriksanya.

Untuk varikocele, pendekatan dapat melibatkan observasi jika tidak menyebabkan masalah signifikan, atau prosedur bedah seperti embolisasi atau ligasi pembuluh darah varikosa.

Pada torsi testis, tindakan manual mungkin dilakukan untuk memanipulasi testis kembali ke posisi normal, tetapi jika tidak berhasil, prosedur bedah mungkin diperlukan untuk mencegah kerusakan permanen.

Infeksi atau peradangan dapat diatasi dengan pemberian antibiotik dan manajemen simptomatik. Jadi, penting untuk mencari bantuan medis segera dan berkonsultasi dengan dokter untuk merencanakan pengobatan yang sesuai dengan kondisi Anda.

Baca Juga: Testis Besar Sebelah Bahaya atau Tidak? Berikut Penyebabnya

Testis Nyeri dapat Diatasi di Klinik Apollo

Apakah Anda mengalami nyeri pada testis? Jangan biarkan masalah ini mengganggu kualitas hidup Anda.

Di Klinik Apollo, kami menawarkan layanan medis berkualitas tinggi untuk diagnosis dan penanganan testis besar sebelah serta nyeri yang terkait.

Tim medis berpengalaman kami siap membantu Anda menemukan solusi yang tepat. Hubungi Klinik Apollo untuk mengatasi masalah organ genital pria.

Anda bisa melakukan konsultasi secara GRATIS melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk info lebih lanjut.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yusuf Shabran

Pemuda yang masih belajar menulis dan akan terus belajar hingga tinta menipis. Saat ini tengah mendalami konten-konten dan penulisan seputar kesehatan sebagai Content Writer Klinik Apollo.

Leave A Comment