Klinik Apollo, Jakarta – Infeksi jamur di kemaluan pria juga dikenal sebagai infeksi jamur genital atau kandidiasis adalah masalah kesehatan umum yang dapat memengaruhi pria dari berbagai usia.

Infeksi ini disebabkan oleh pertumbuhan berlebihan jamur Candida, terutama Candida albicans yang biasanya ada dalam jumlah kecil di area genital.

Mari kita bahas lebih lanjut tentang penyebab, gejala dan pengobatan infeksi jamur di kemaluan pria.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Penyebab Infeksi Jamur di Kemaluan Pria

Infeksi jamur pada kemaluan pria biasanya terjadi ketika keseimbangan mikroorganisme normal di area genital terganggu. Beberapa faktor yang dapat memicu pertumbuhan berlebihan jamur Candida meliputi:

  • Kebersihan yang buruk

Contohnya kurangnya perawatan kebersihan di area genital dapat menciptakan lingkungan yang lebih lembap dan hangat yang ideal bagi jamur untuk berkembang biak.

  • Penggunaan pengobatan antibiotik

Pengobatan antibiotik dapat mengganggu keseimbangan bakteri baik dan buruk di tubuh, memungkinkan jamur Candida berkembang biak secara berlebihan.

  • Penggunaan bahan kimia agresif

Penggunaan sabun atau produk kimia yang keras di area genital dapat mengiritasi kulit dan memicu pertumbuhan jamur.

  • Sistem kekebalan yang lemah

Pria dengan sistem kekebalan yang lemah seperti penderita diabetes (kencing manis) atau HIV, lebih rentan terhadap infeksi jamur.

Gejala Infeksi Jamur di Kemaluan Pria

Dengan pemikiran ini, gejala infeksi jamur pada kemaluan pria dapat bervariasi, namun beberapa gejala umum meliputi:

  • Gatal-gatal dan sensasi terbakar

Area genital yang terinfeksi biasanya terasa gatal, terbakar atau perih.

  • Ruam kulit

Terkadang, mungkin muncul ruam kemerahan di sekitar kepala penis (glans) atau kulup.

  • Keputihan putih

Pria mungkin mengalami keluarnya cairan berwarna putih yang mirip dengan keputihan pada wanita.

  • Pembengkakan dan kemerahan

Area genital dapat terlihat bengkak dan berwarna merah.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Pengobatan Infeksi Jamur di Kemaluan Pria

Pengobatan infeksi jamur pada kemaluan pria umumnya melibatkan penggunaan antijamur topikal, seperti krim atau salep antijamur yang mengandung zat. Langkah ini dapat membantu:

  • Menjaga kebersihan

Terdahulu pastikan area genital tetap bersih dan kering.

  • Hindari penggunaan produk kimia kuat

Terutamanya gunakan sabun lembut dan hindari produk kimia yang dapat mengiritasi kulit.

  • Pemakaian kondom (pengaman)

Contohnya menggunakan kondom (pengaman) selama aktivitas seksual dapat membantu menghindari penyebaran infeksi.

Baca juga : Penyebab gatal pada kemaluan pria, ketahui untuk antisipasi!

  • Menghindari pakaian ketat

Pakaian yang ketat dapat menciptakan lingkungan yang lembap dan mendukung pertumbuhan jamur.

Untuk mencegah infeksi jamur di kemaluan pria, penting untuk menjaga kebersihan yang baik, menghindari penggunaan produk kimia yang keras dan menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat.

Dengan pemikiran ini, jika Anda memiliki riwayat infeksi jamur berulang (kekambuhan), konsultasikan dengan profesional medis untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Infeksi jamur di kemaluan pria adalah masalah kesehatan umum yang dapat diatasi dengan pengobatan yang tepat dan perawatan kebersihan yang baik.

Seperti yang sudah dijelaskan, penting untuk segera mengatasi gejala yang muncul dan berkonsultasi dengan dokter ahli jika Anda memiliki kekhawatiran mengenai infeksi jamur atau masalah kesehatan lainnya di area genital.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.

Leave A Comment