Klinik Apollo – Apa, sih, penyebab air mani keluar sendiri? Mungkin pertanyaan yang serupa pun kerap terlontar saat mengalaminya.

Pertama, masalah tersebut sebenarnya tidak membahayakan. Akan tetapi, pria yang mengalaminya harus tetap memerhatikan penyebabnya.

Pada umumnya, air mani dapat keluar dengan sendirinya ketika berhubungan seksual. Namun, cairan tersebut juga bisa keluar setelah buang air kecil.

Dalam artikel ini, kami akan memberikan informasi terkait lima penyebab air mani keluar sendiri. Simak penjelasan di bawah ini, yuk!

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

1. Mendapatkan Dorongan secara Seksual

Cairan mani dapat keluar secara tiba-tiba ketika mendapatkan dorongan seksual, seperti pada saat berhubungan intim atau sekadar membayangkan sesuatu.

Dalam konteks ini, mani yang keluar tidak menunjukkan masalah tertentu sehingga tergolong normal.

Akan tetapi, pelaku seksual tetap perlu menggunakan alat pengaman saat berhubungan intim.

Hal ini karena zat cair tersebut bisa keluar sebelum terjadi ejakulasi. Kadang kala juga mengandung sperma.

2. Nocturnal Emission (Mimpi Basah)

Siklus normal lain yang dapat menyebabkan air mani keluar sendiri adalah nocturnal emission atau masyarakat Indonesia mengenalnya sebagai mimpi basah.

Mani bisa muncul tanpa disengaja ketika seseorang mengalami mimpi yang membuat mereka bergairah secara seksual.

Selain itu, terkadang beberapa pria juga bisa mengalami mimpi basah ketika gesekan dengan pakaian atau seprai.

Hal ini menyebabkan gairah seksual dan sperma keluar sendiri. Namun, jumlah yang keluar biasanya hanya sedikit.

3. Kurangnya Aktivitas Seksual

Cairan mani dapat timbul sendiri sebagai bagian dari proses tubuh untuk membersihkan saluran ejakulasi.

Hal tersebut terjadi apabila seseorang jarang beraktivitas seksual atau menahan ejakulasi dalam waktu yang lama.

4. Prostatitis

Prostatitis adalah gangguan pada prostat yang ditandai dengan peradangan. Penyakit ini sangat memengaruhi fungsi prostat.

Ketika ada yang mengalami prostatitis, mereka dapat merasakan beberapa gejala, seperti nyeri panggul dan masalah buang air kecil.

Selain keduanya, orang yang menderita peradangan kelenjar prostat juga dapat mengalami perubahan fungsi seksual yang memudahkan air mani keluar sendiri.

5. Gonore

Adanya cairan yang keluar setelah kencing adalah hal yang normal dan bisa dialami oleh semua pria.

Akan tetapi, penting untuk tetap waspada. Apabila cairan yang keluar bukan air mani, ini bisa menjadi tanda adanya infeksi menular seksual, seperti gonore.

Gonore merupakan penyakit yang memiliki gejala utama berupa nanah, yang bisa keluar setelah buang air kecil.

Infeksi seksual ini tergolong berbahaya. Oleh karena itu, segera lakukan pengobatan di balai fasilitas yang tepercaya. Misalnya, Klinik Apollo.

Baca Juga: Sakit saat Ejakulasi? Begini Cara Mengatasi Keluhannya!

Atasi Faktor Penyebab Air Mani Keluar Sendiri di Klinik Apollo

Anda tidak perlu khawatir ketika air mani keluar secara spontan jika bukan karena penyakit.

Klinik Apollo hadir sebagai tempat yang memberikan solusi kesehatan untuk Anda. Dokter-dokter terbaik kami dapat mengatasi cairan keluar sendiri.

Kami menggunakan metode ilmiah terkini dan teknologi canggih untuk memberikan perawatan yang efektif dan aman.

Jika Anda mengalami penyebab air mani keluar sendiri, hubungi kami melalui WhatsApp (081212306882) atau kunjungi kontak kami.

Suka dengan artikel ini?

Categories: Penyakit Kelamin

About the Author: Yusuf Shabran

Pemuda yang masih belajar menulis dan akan terus belajar hingga tinta menipis. Saat ini tengah mendalami konten-konten dan penulisan seputar kesehatan sebagai Content Writer Klinik Apollo.

Leave A Comment