Klinik Apollo, Jakarta – Bagaimana cara mengatasi testis nyeri? Nyeri pada testis atau skrotum bisa menjadi masalah yang mengganggu dan mempengaruhi kualitas hidup seorang pria.
Nyeri pada testis dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari cedera fisik hingga kondisi medis tertentu.
Dalam artikel ini, kami akan mengetahui penyebab umum nyeri pada testis, gejalanya serta beberapa tips untuk mengatasi nyeri tersebut.
Penyebab Nyeri pada Testis
Ketahui faktor yang menimbulkan nyeri pada testis pria yang disebut orkitis.
Berikut lima penyebab nyeri testis yang perlu Anda pahami.
Baca juga : 7 Gejala peradangan testis selain rasa nyeri dan komplikasinya
-
Cedera fisik
Cedera atau trauma langsung pada testis dapat menyebabkan nyeri yang intens. Hal ini dapat terjadi akibat benturan, tekanan berlebih atau aktivitas fisik yang berpotensi merusak testis.
-
Radang atau infeksi
Infeksi seperti epididimitis (peradangan pada epididimis) atau orkitis (peradangan pada testis) dapat menyebabkan nyeri pada testis.
Infeksi saluran kemih (ISK) atau penyakit menular seksual (PMS) seperti klamidia atau gonore (kencing nanah) juga dapat menyebabkan nyeri pada testis.
-
Torsi testis
Torsi testis terjadi ketika testis mengalami perputaran atau terjepit yang dapat menyebabkan nyeri yang akut dan memerlukan penanganan segera.
-
Varikokel
Varikokel adalah pembengkakan pada pembuluh darah di dalam skrotum yang dapat menyebabkan nyeri pada testis.
-
Batu ginjal
Batu ginjal yang bergerak dapat menyebabkan rasa sakit yang menjalar ke testis.
Gejala Nyeri pada Testis
Inilah gejala nyeri pada testis:
- Rasa nyeri atau ketidaknyamanan yang tumpul atau akut di satu atau kedua testis.
- Pembengkakan atau kemerahan pada testis.
- Sensasi terbakar atau panas pada testis.
- Rasa sakit yang menjalar ke pangkal paha atau perut bagian bawah.
- Nyeri saat kencing atau ejakulasi.
- Mual atau muntah (terutama pada kasus torsi testis).
Tips Penanganan Nyeri pada Testis
Cara mengatasi testis nyeri terdiri atas lima tips. Berikut penjelasannya.
-
Istirahat
Beristirahatlah dan hindari aktivitas fisik yang berat untuk memberi waktu pada testis untuk pulih.
-
Penerapan kompres dingin
Tempatkan kantong es atau kompres dingin pada skrotum selama 15 hingga 20 menit beberapa kali dalam 1 hari untuk mengurangi peradangan dan nyeri.
-
Kenakan celana dalam yang nyaman
Gunakan celana dalam yang cukup longgar untuk mengurangi tekanan pada testis.
-
Konsumsi obat-obatan pereda nyeri
Gunakan obat-obatan antiinflamasi non steroid (OAINS) sesuai dosis agar nyeri dan peradangan mereda.
-
Konsultasi dengan dokter ahli
Jika nyeri pada testis berlangsung lebih dari beberapa hari, sangat intens atau beserta gejala lain seperti demam atau mual yang parah, segera berkonsultasilah dengan dokter ahli untuk mendapatkan evaluasi medis lebih lanjut.
Penting untuk Anda tahu bahwa nyeri pada testis dapat disebabkan oleh kondisi serius yang memerlukan perhatian medis segera.
Jika Anda mengalami nyeri yang hebat atau adanya perubahan drastis pada testis, segera hubungi tenaga medis atau dokter ahli untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.