Klinik Apollo, Jakarta – Jengger ayam, seringkali juga disebut dengan istilah “jengger” atau “jengger ayam pada pria,” adalah masalah kulit yang bisa memengaruhi pria di berbagai usia.

Kondisi ini bisa menjadi sumber kekhawatiran, dan untuk sebagian besar orang, itu adalah masalah kosmetik yang membuat mereka merasa tidak nyaman.

Artikel ini akan membahas mitos dan fakta tentang jengger ayam pada pria serta memberikan solusi yang mungkin membantu mengatasi masalah ini.

Jengger ayam adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan penampilan kulit yang bergerut atau berkerut yang sering terlihat di area selangkangan, paha, atau pantat.

Ini biasanya terjadi ketika lapisan lemak di bawah kulit menonjol melalui jaringan ikat, menciptakan tekstur yang mirip dengan kulit ayam yang berkerut. Jengger ayam pada pria biasanya terlihat seperti selulit.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Mitos dan Fakta

Inilah mitos dan faktanya:

  1. Mitos: hanya orang gemuk yang mendapatkan jengger ayam.
  • Fakta: jengger ayam bisa terjadi pada pria dengan berbagai jenis tubuh. Meskipun orang yang kelebihan berat badan lebih rentan, bahkan pria yang memiliki berat badan sehat juga bisa mengalami masalah ini.
  1. Mitos: jengger ayam tidak bisa dicegah atau diobati.
  • Fakta: meskipun sulit untuk sepenuhnya mencegah jengger ayam, ada berbagai perawatan dan tindakan pencegahan yang dapat membantu mengurangi tampilan kondisi ini. Penggunaan pelembap kulit yang tepat, diet sehat, olahraga teratur, dan teknik perawatan kulit tertentu dapat membantu mengurangi penampilannya.
  1. Mitos: jengger ayam adalah tanda ketidaksehatan.
  • Fakta: jengger ayam adalah masalah kosmetik dan bukan tanda kesehatan yang buruk. Meskipun tidak merugikan kesehatan secara langsung, tampilannya bisa memengaruhi rasa percaya diri seseorang.

Baca juga: PMS Seperti Jengger Kelamin yang Perlu Diwaspadai

Solusi 

Inilah solusinya:

  • Perawatan kulit

Penggunaan krim atau losion dapat membantu memperbaiki tekstur kulit dan mengurangi penampilan jengger ayam.

  • Diet sehat

Makan makanan kaya serat, vitamin, dan mineral dapat membantu memperbaiki elastisitas kulit. Hindari makanan olahan dan makanan tinggi garam, yang dapat memperburuk kondisi kulit.

  • Olahraga teratur

Berolahraga dapat membantu mengurangi lemak tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah, yang dapat membantu mengurangi tampilan jengger ayam.

  • Terapi kriolipolisis

Ini adalah prosedur non invasif yang menggunakan pendingin untuk menghancurkan sel lemak di bawah kulit. Ini dapat menjadi pilihan untuk pria yang ingin mengurangi penampilan jengger ayam.

  • Konsultasi dengan dokter ahli

Jika jengger ayam sangat mengganggu, konsultasikan dengan dokter ahli kulit. Mereka dapat menawarkan perawatan medis seperti terapi laser atau penggunaan pelembap resep.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Konsultasi Online Gratis Jengger Ayam pada Pria di Klinik Apollo

Kondisi ini, meskipun masalah kosmetik, bisa menjadi sumber ketidaknyamanan.

Meskipun tidak ada solusi ajaib untuk menghilangkannya sepenuhnya, dengan perawatan kulit yang tepat, diet sehat, dan perubahan gaya hidup, penampilan jengger ayam bisa diperbaiki.

Konsultasi dengan dokter ahli kulit juga dapat membantu menemukan solusi yang sesuai untuk kasus setiap orang.

Yang terpenting, ingatlah bahwa jengger ayam adalah masalah umum, dan Anda tidak sendirian dalam perjuangan melawannya.

Lakukan konsultasi dengan dokter ahli, agar penyakitnya dapat dengan cepat ditangani. Anda bisa menghubungi kami, layanan konsultasi online kami terbuka selama 24 jam.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia
Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.

Leave A Comment