Klinik Apollo, Jakarta – Apa obat HPV untuk pria menurut dokter kelamin? HPV atau human papilloma virus yang biasanya juga dikenal sebagai kutil kelamin (penyakit jengger ayam).

Sebagian besar informasi tentang HPV (human papilloma virus) berpusat pada wanita, karena wanita memiliki virus yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker serviks.

Lebih dari sebagian pria yang aktif secara seksual akan terinfeksi HPV pada suatu saat dalam hidupnya.

Namun setiap pria dapat membersihkan virus dengan sendirinya, tanpa masalah kesehatan.

Gejala dan Cara Mengobati HPV Pada Pria

Gejala dan Cara Mengobati HPV Pada Pria

Img: klinikapollojakarta.com

Obat HPV untuk pria tergantung dari jenis HPV yang berisiko tinggi, dan dapat menyebabkan kanker serta jarang menunjukkan gejala pada pria atau pada wanita.

Kutil kelamin adalah gejala pertama yang mungkin dapat terlihat dengan jenis HPV risiko rendah yang menyebabkan kutil tetapi bukan kanker.

Sebagian besar kanker dapat terdapat pada bagian belakang tenggorokan, termasuk pada pangkal lidah dan amandel, terkait dengan HPV.

Kebanyakan kasus baru didiagnosis pada pria setiap tahunnya.

Jenis HPV lainnya jarang menyebabkan kanker pada pria, tetapi dapat menyebabkan kutil kelamin.

Sebagian pria yang aktif secara seksual akan memiliki kutil kelamin.

Jika terdapat gejala terkait HPV, sebaiknya segera melakukan penanganan dengan dokter.

Konsultasikan semuanya dengan dokter, agar dokter dapat dengan mudah mendiagnosis kondisinya dan bisa segera menerapkan jenis pengobatan yang akan dokter lakukan.

Baca Juga: Kutil Kelamin, Pengertian, Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Apa Obat HPV Menurut Dokter?

Untuk mendiagnosis kutil kelamin pada pria, dokter akan memeriksa secara visual area genital pria untuk melihat adanya kutil.

Beberapa dokter akan membantu mengidentifikasi kutil yang tidak muncul dan tidak terlihat.

Tapi tes ini tidak mudah, terkadang kulit normal salah teridentifikasi sebagai kutil.

Tidak ada tes rutin bagi pria untuk memeriksa jenis HPV berisiko tinggi yang dapat menyebabkan kanker.

Namun, beberapa dokter merekomendasikan tes Pap dubur untuk pria gay dan biseksual yang berisiko lebih tinggi terkena kanker dubur karena HPV.

Dalam tes Pap dubur, dokter akan mengumpulkan sel-sel dari anus dan kemudian memeriksanya jika ada kelainan di laboratorium.

Tidak ada pengobatan untuk infeksi HPV pada pria jika tidak ada gejalanya.

Sebaliknya, dokter mengobati masalah kesehatan yang disebabkan oleh HPV. Ketika kutil kelamin muncul, berbagai pengobatan dapat dokter gunakan.

Pasien dapat mengoleskan krim resep dokter.

Atau dokter dapat mengangkat kutil atau dapat membekukan kutil melalui pembedahan. Ini juga membutuhkan waktu agar semua kutil muncul.

Jadi seseorang yang mengobati kutil segera setelah muncul mungkin memerlukan pengobatan lain di kemudian hari.

Pengobatan spesifik tergantung pada tahapan kanker atau seberapa besar tumor dan seberapa jauh kanker telah menyebar.

Penanganan HPV paling tepat bisa dapat teratasi dengan dokter pada klinik kelamin terbaik. Dengan dokter ahli dan banyak berpengalaman dibidangnya.

Sudah banyak pasien dengan HPV melakukan penanganan di Klinik Apollo dan hasilnya sembuh.

Segera Konsultasi di Klinik Kelamin Jakarta

klinik kulit kelamin jakarta

Img: klinikapollojakarta.com

Klinik Apollo adalah klinik kelamin Jakarta, pasien akan langsung ditangani oleh dokter ahli dan staff medis yang handal dibidangnya.

Selain itu biaya pengobatan yang sangat terjangkau. Lokasi klinik yang sangat strategis yang berada di Jakarta, Indonesia.

Klinik Apollo sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasiennya dalam setiap pengobatan dan pelayanannya.

Dan jika mempunyai pertanyaan lainnya seputar penyakit kelamin, Anda bisa menggunakan layanan konsultasi medis online secara gratis.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.

Leave A Comment