Klinik Apollo, Jakarta – Pengertian klamidia, atau terkenal juga sebagai infeksi klamidia, adalah salah satu jenis infeksi menular seksual (IMS) yang umum.

Penyakit ini penyebabnya oleh bakteri Chlamydia trachomatis dan dapat memengaruhi area genital, mulut, tenggorokan, dan mata.

Klamidia merupakan salah satu infeksi menular seksual (IMS) yang paling sering terjadi di seluruh dunia, terutama pada populasi usia reproduksi.

Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang pengertian klamidia, gejala, penyebaran, diagnosis, dan pengobatannya. Atau dengan menghubungi kami di nomor 0812 1230 6882.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Gejala Klamidia

Klamidia seringkali tidak menimbulkan gejala pada penderitanya, sehingga sering disebut sebagai “infeksi diam-diam.”

Namun, ketika gejala muncul, mereka dapat bervariasi antara orang. Gejala umum klamidia pada wanita meliputi:

  • Keputihan yang tidak normal (abnormal).
  • Nyeri atau perasaan tidak nyaman di perut bagian bawah.
  • Nyeri saat berhubungan seksual.
  • Pendarahan di luar siklus menstruasi.

Sementara itu, gejala klamidia pada pria meliputi:

  • Nyeri atau perasaan terbakar saat kencing.
  • Keluarnya cairan dari penis.
  • Nyeri atau pembengkakan pada testis.

Gejala klamidia di mata (trakhoma) melibatkan gejala seperti mata berwarna merah, gatal, dan peningkatan sekresi lendir. Sedangkan pada tenggorokan, gejalanya mirip dengan infeksi tenggorokan lainnya, seperti sakit tenggorokan.

Baca juga: Mengenal Ciri Ciri Klamidia dan Pentingnya Deteksi Dini

Penyebab, Penularan, Diagnosis dan Pengobatan

Klamidia penyebabnya oleh bakteri Chlamydia trachomatis yang dapat menyerang organ genital seperti vagina, penis, serviks, rektum, dan juga dapat menginfeksi mata dan tenggorokan.

Penyakit ini umumnya menyebar melalui kontak seksual dengan orang yang terinfeksi.

Selain itu, klamidia juga dapat menular dari ibu ke bayi selama proses persalinan pervaginam, yang dapat menyebabkan infeksi mata atau paru-paru pada bayi yang baru lahir.

Untuk mendiagnosis klamidia, dokter ahli akan melakukan pemeriksaan fisik, mengambil sampel dari area yang terinfeksi, atau melakukan tes darah.

Klamidia dapat sembuh dengan pengobatan antibiotik. Penting untuk mengikuti rekomendasi dokter ahli dan menyelesaikan seluruh pengobatan untuk memastikan penyakit ini sembuh sepenuhnya.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Pencegahan

Pencegahan klamidia melibatkan langkah-langkah berikut:

  • Menggunakan kondom (pengaman atau pelindung) saat berhubungan seksual.
  • Melakukan pemeriksaan rutin untuk infeksi menular seksual (IMS), terutama bagi mereka yang aktif secara seksual.
  • Berkomunikasi dengan pasangan seksual tentang status infeksi menular seksual (IMS) dan sejarah seksual.
  • Hindari hubungan seksual tanpa kondom (pengaman atau pelindung) dengan seseorang yang memiliki infeksi klamidia.

Konsultasi Online Gratis Klamidia di Klinik Apollo

Klamidia adalah infeksi menular seksual (IMS) yang serius dan dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak melakukan pengobatan.

Penting untuk melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat dan mencari perawatan medis jika Anda mengalami gejala atau merasa berisiko terkena klamidia.

Dengan perawatan yang tepat, penyakit ini dapat teratasi dan mencegah komplikasi yang lebih serius.

Sebelum melakukan perawatan ada baiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter ahli di Klinik Apollo Jakarta.

Dengan begitu dokter dapat mendiagnosis kondisinya secara akurat. Lakukan reservasi secara online untuk mempermudah dan tidak antri. Beruntungnya, layanan konsultasi online kami terbuka selama 24 jam.

Selain itu Anda bisa menghubungi kami di kontak nomor 0812 1230 6882.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yulia

Yulia
Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.

Leave A Comment