Klinik Apollo, Jakarta – Organ reproduksi seperti penis dapat mengalami gangguan kesehatan dari penyakit kelamin, seperti nanah yang keluar saat berkemih.
Berbagai bakteri dapat menyebabkan penis keluar nanah, tetapi ada satu patogen umum yang mendatangkan penyakit menular seksual dengan gejala tersebut.
Penyebab dari nanah yang keluar dari alat kemaluan pria harus Anda ketahui, termasuk diagnosis dan pengobatannya. Jadi, simak penjelasan berikut ini.
Penyebab Nanah yang Keluar dari Penis
Anda harus berhati-hati ketika nanah keluar dari penis, apalagi sering berhubungan intim karena bisa menjadi pertanda dari infeksi menular seksual.
Penyakit tersebut dinamakan gonore dan disebabkan oleh bakteri yang berbentuk seperti biji kopi, Neisseria gonorrhoeae.
Gonore bukanlah infeksi seksual baru meskipun banyak yang menganggap tabu. Penyakit ini sangat rentan menginfeksi pria dan wanita yang menjalani kegiatan berisiko.
Adapun faktor yang memiliki risiko tinggi pada penularan gonore terhadap seseorang adalah sebagai berikut:
- Berhubungan intim lewat mulut, vagina, dan lubang anus tanpa alat kontrasepsi.
- Mempraktikkan seks bebas atau berganti-ganti pasangan.
- Pernah menjadi penderita penyakit menular seksual.
- Aktif secara seksual di bawah 16 tahun.
- Memiliki riwayat penyakit radang panggul (PID).
- Sering melakukan hubungan intim sesama jenis.
- Penggunaan KB dalam rahim.
Baca Juga: Alat Kelamin Pria Keluar Nanah? Ketahui Penyebab dan Obatnya!
Gejala Penyakit Gonore
Berikut adalah serangkaian gejala penyakit gonore yang dapat dialami oleh pria dan wanita:
- Penderita mengeluarkan nanah dari penis saat kencing.
- Sakit saat buang air kecil.
- Nanah dan darah keluar secara bersamaan dari ujung uretra.
- Keluar cairan seperti nanah dari vagina dengan bau yang tidak enak.
- Nyeri saat pengidap berhubungan intim.
- Nyeri di perut bagian bawah.
Ketahuilah bahwa setelah seseorang terinfeksi Neisseria gonorrhoeae, masa inkubasi gonore sampai menimbulkan gejala berlangsung sangat cepat antara 2-5 hari. Jadi, Anda harus mewaspadai.
Menentukan Diagnosis Kencing Bernanah pada Penis
Para lelaki yang mengalami kencing nanah akibat bakteri gonore, harus mendapatkan pemeriksaan dari dokter.
Jika gejalanya muncul, kunjungi tempat pengobatan spesialis agar infeksi teratasi. Dokter akan menentukan penyebab dari gejala yang pengidap rasakan.
Dokter akan melakukan pemeriksaan pada penis hingga organ reproduksi lainnya untuk mencari tanda-tanda infeksi.
Jika membutuhkan pemeriksaan laboratorium, dokter mengambil cairan untuk dijadikan sampel penelitian.
Dalam mendiagnosis gonore, dokter dapat menjalankan tes urin, swab uretra, atau tes swab penis (tergantung daerah yang terinfeksi).
Ingatlah bahwa penderita tidak dapat mendiagnosis kesehatan secara mandiri. Hanya dokter yang dapat mendiagnosis secara akurat dan memberikan pengobatan yang sesuai.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan terpercaya untuk mendapatkan perawatan yang dibutuhkan.
Pengobatan Penis Keluar Nanah
Dokter mengatasi nanah yang muncul dari alat kelamin pria dengan memberikan resep obat antibiotik.
Sangat penting bagi pasien untuk menghabiskan antibiotik dari dokter agar dapat sembuh sepenuhnya.
Pengidap harus mengonsumsi antibiotik sampai habis sesuai dengan anjuran dokter agar bakteri tidak berkembang dan menginfeksi lagi meskipun gejala telah mereda.
Individu yang sedang dalam perawatan tidak boleh berhubungan intim walau dengan alat kontrasepsi selama 7 hari sejak pengobatan.
Ada kemungkinan yang terjadi apabila melanggar, yakni infeksi dapat menular kepada pasangan lewat hubungan seksual pada masa itu atau justru mengalami infeksi lagi.
Jika meminta bantuan dokter untuk menganani gonore sejak infeksi awal, pengidap tidak merasakan komplikasi.
Begitu pun sebaliknya, apabila penderita mendiamkan atau tidak berusaha meminta bantuan dokter, kesehatan tubuh dapat memburuk karena serangkaian komplikasi, di antaranya epididimitis, prostatitis, infertilitas, dsb.
Jika merasakan tanda-tanda dari gonore, seperti kencing nanah, Anda harus mengobatinya. Berkonsultasilah dengan dokter yang berada di tempat pengobatan, Klinik Apollo, misalnya.
Semakin cepat Anda menyikapi masalah ini, maka semakin lekas kesembuhan terjadi.
>>> KONSULTASI ONLINE GRATIS DI SINI <<<