Klinik Apollo – Bagaimana mengatasi masalah testis bengkak? Testis bengkak atau pembengkakan skrotum adalah pembesaran kantung skrotum.
Kantung skrotum bertugas untuk menampung testis, saat terjadi pembangkakan, kemungkinan terjadi penumpukan cairan, peradangan ada pertumbuhan tidak normal dalam skrotum.
Ketika pembengkakan terjadi, akan menimbulkan rasa sakit yang luar biasa. Oleh sebab itu, segera mungkin konsultasikan ke dokter spesialis kelamin terbaik sebelum memburuk.
Berikut Klinik Apollo akan menjelaskan, bagaimana penyebab dan gejala testis bengkak. Yuk simak!
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Penyebab dan Gejala Testis Bengkak
Penyebab utama yang membuat testis bengkak adalah torsi testis. Torsi testis yaitu sebuah cedera yang cukup menyakitkan dan dapat menimbulkan kematian.
Kondisi tersebut antara lain seperti:
- Trauma.
- Kanker testis.
- Pembesaran vena yang tidak normal (abnormal) di skrotum.
- Burut.
- Gagal jantung kongestif.
- Peradangan atau infeksi pada kulit skrotum.
Sebagian besar penyebab pembengkakan skrotum relatif tidak berbahaya. Gejala utamanya cenderung nyeri atau rasa penuh di skrotum.
Jika seseorang tidak melakukan pengobatan, beberapa penyebab pembengkakan skrotum dapat merusak testis dan menyebabkan infertilitas (kemandulan).
Untuk alasan ini, sangat penting bagi pria yang melihat tanda-tanda pembengkakan skrotum segera melakukan pemeriksaan dengan dokter untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Sebaiknya lakukan konsultasi kepada dokter ahli yang Anda percaya, mengenai potensi risiko dari pengobatan bedah. Gejala lain yang terkait dengan kondisi ini kemungkinan muncul sebelum pembengkakan skrotum.
Konsultasikan jika skrotum sakit atau mengandung benjolan. Setelah mengetahui dan mengenali gejalanya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik.
Pemeriksaan akan mencakup pemeriksaan fisik skrotum. Pada titik ini, dokter biasanya akan menanyakan mengenai pembengkakan dan aktifitas yang dilakukan sebelum pembengkakan.
Selain itu juga dokter dapat melakukan USG skrotum untuk melihat bagian dalam skrotum. Tes lain juga akan memungkinkan melihat adanya kelainan di dalam kantung skrotum.
Gejala lain yang membuat testis bengkak, yaitu:
- Infeksi bakteri.
- Epididimitis.
- Gangren Fournier.
- Hematokel.
- Sindrom Nefrotik.
- Orkitis.
- Pecahnya testis.
- Spermatokel.
- Torsi testis.
- Torsi pelengkap testis.
- Trauma atau cedera.
- Tumor testis.
- Varikokel.
Jika Anda mengalami testis bengkak di sebelah kiri dan kanan, sebaiknya langsung konsultasikan kepada dokter ahli, agar cepat mendapatkan pengobatan.
>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<
Tips Pengobatan Testis
Untuk mendiagnosis penyebab pembengkakan skrotum, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik pada testis dan pada skrotum.
Kemungkinan juga dapat mengetahui riwayat medis secara lengkap dan menanyakan mengenai gejala lain atau cedera.
Dalam beberapa kasus, USG atau tes lain dapat membantu menyingkirkan penyebab tertentu dari pembengkakan skrotum.
Jika mencurigai adanya tumor, kemungkinan merekomendasikan biopsi atau pengangkatan tumor.
Baca Juga: Penyebab Impotensi Pada Pria
Jika infeksi menyebabkan pembengkakan, dokter akan meresepkan pengobatan antibiotik untuk melawan infeksi.
Namun, jika pengobatan antibiotik oral tidak bekerja, kemungkinan harus menerima pengobatan antibiotik intramuskular atau pengobatan antibiotik lainnya.
Pengobatan kondisi medis mendasar yang terkait dengan gejala sangat penting dalam pemulihan.
Dokter dapat meresepkan pengobatan untuk membantu mengatasi rasa sakit dan kemungkinan merekomendasikan pakaian yang mendukung untuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
Pembedahan kemungkinan diperlukan untuk memperbaiki kondisi jika penyebab dasarnya adalah varikokel, hernia atau hidrokel.
Kanker telah menyebar dan berapa lama tidak terdeteksi akan menentukan pengobatan yang biasanya terdiri dari kemoterapi dan terapi radiasi.
Selain menerima pengobatan dari dokter, kemungkinan menyarankan pilihan pengobatan lainnya, termasuk:
- Menggunakan es pada skrotum untuk meredakan pembengkakan, biasanya dalam 24 jam pertama setelah mengetahui adanya pembengkakan.
- Mengkonsumsi pengobatan pereda nyeri.
- Mandi untuk mengurangi pembengkakan.
- Menghindari aktifitas berat.
Torsi testis adalah suatu kondisi di mana testis terpelintir di dalam skrotum dan menyebabkan gangguan suplai darah ke testis.
Keadaan darurat ini biasanya karena gangguan suplai darah dapat menyebabkan kematian jaringan pada testis yang terkena.
Kanker testis adalah penyebab pembengkakan testis yang jarang terjadi.
Ketika gagal jantung kongestif menyebabkan penumpukan cairan di ekstremitas bawah, itu bisa sangat parah hingga menyebabkan pembengkakan skrotum, meskipun testis itu sendiri tidak terpengaruh.
Segera Konsultasi di Klinik Kelamin Jakarta
Klinik Apollo adalah klinik kelamin Jakarta, pasien akan langsung ditangani oleh dokter ahli dan staff medis yang handal dibidangnya.
Selain itu, biaya pengobatan yang sangat terjangkau. Lokasi klinik yang sangat strategis yang berada di Jakarta, Indonesia.
Klinik kami sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasiennya dalam setiap pengobatan dan pelayanannya.
Dan jika mempunyai pertanyaan lainnya seputar penyakit kelamin, Anda bisa menggunakan layanan konsultasi medis online secara gratis.