Bagaimana cara menangani disfungsi seksual pada wanita?
Banyak wanita mengalami masalah dengan fungsi seksual di beberapa titik dan beberapa wanita mengalami kesulitan selama hidupnya.
Disfungsi seksual pada wanita dapat terjadi pada setiap tahap kehidupannya.
Respons seksual melibatkan interaksi yang kompleks dari fisiologi, emosi, pengalaman, kepercayaan, gaya hidup dan hubungan.
Gangguan pada komponen apa pun dapat memengaruhi hasrat, gairah atau kepuasan seksual dan pengobatan tambahan kemungkinan diperlukan.
Penyebab Disfungsi Seksual Pada Wanita

Img: klinikapollojakarta.com
Masalah seksual sering berkembang ketika hormon sedang berubah seperti setelah melahirkan atau selama menopause.
Penyakit utama seperti kanker, diabetes atau penyakit jantung dan penyakit pembuluh darah (kardiovaskular) juga dapat menyebabkan disfungsi seksual.
Faktor yang sering saling terkait dan yang berkontribusi terhadap ketidakpuasan atau disfungsi seksual meliputi:
- Faktor Fisik
Sejumlah kondisi medis termasuk kanker, gagal ginjal, multiple sclerosis, penyakit jantung dan penyakit dari masalah kandung kemih dapat menyebabkan disfungsi seksual.
Obat-obatan tertentu, dapat menurunkan kemampuan tubuh Anda untuk mengalami orgasme, seperti pengobatan antidepresan, pengobatan tekanan darah dan pengobatan kemoterapi.
- Hormonal
Tingkat hormon estrogen yang lebih rendah setelah menopause dapat menyebabkan perubahan pada jaringan genital dan respons seksual Anda.
Penurunan hormon estrogen menyebabkan penurunan aliran darah ke area panggul yang dapat mengakibatkan berkurangnya sensasi genital, serta membutuhkan lebih banyak waktu untuk membangun gairah dan mencapai orgasme.
Hasrat seksual juga menurun ketika kadar hormon menurun. Tingkat hormon tubuh Anda juga berubah setelah melahirkan dan selama menyusui yang dapat menyebabkan kekeringan pada vagina dan dapat memengaruhi keinginan Anda untuk berhubungan seksual.
- Psikologis dan Sosial
Kecemasan atau depresi yang tidak segera diobati, dapat menyebabkan disfungsi seksual seperti halnya stress dalam jangka panjang dan dari riwayat pelecehan seksual
Kekhawatiran kehamilan dan tuntutan menjadi seorang ibu baru mungkin memiliki efek yang sama.
Konflik berkepanjangan dengan pasangan Anda tentang seks atau aspek lain dari hubungan Anda juga dapat mengurangi daya tanggap seksual Anda.
Masalah budaya dan masalah agama serta masalah dengan citra tubuh juga dapat berkontribusi.
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko disfungsi seksual, meliputi:
- Depresi atau kecemasan.
- Penyakit jantung dan penyakit pembuluh darah.
- Obat-obatan tertentu seperti pengobatan antidepresan atau pengobatan tekanan darah tinggi.
- Stress emosional atau stress psikologis terutama yang berkaitan dengan hubungan Anda dengan pasangan.
- Riwayat pelecehan seksual.
Baca Juga: Erosi Serviks Bisa Sembuh? Simak Disini…
Gejala Umum Disfungsi Seksual Pada Wanita
Tanda gejala bervariasi tergantung pada jenis disfungsi seksual yang dialami:
- Hasrat Seksual Rendah
Disfungsi seksual pada wanita yang paling umum ini melibatkan kurangnya minat seksual atau kurangnya keinginan hubungan seksual.
- Gangguan Gairah Seksual
Keinginan untuk berhubungan seksual mungkin utuh, tetapi Anda mengalami kesulitan dengan gairah atau tidak mampu untuk terangsang mempertahankan gairah selama aktivitas seksual.
- Gangguan Nyeri Seksual
Anda memiliki rasa sakit yang berhubungan dengan rangsangan seksual atau kontak vagina.
Metode Pengobatan
Untuk mendiagnosis disfungsi seksual pada wanita, dokter kemungkinan menyarankan:
- Konsultasi Riwayat Seksual dan Konsultasi Riwayat Medis
Anda mungkin tidak nyaman melakukan konsultasi dengan dokter tentang masalah pribadi seperti itu, tetapi seksualitas Anda adalah bagian penting.
Semakin terbuka Anda tentang riwayat seksual dan masalah saat ini dengan dokter, semakin besar peluang Anda untuk menemukan cara efektif untuk mengobatinya.
- Lakukan Pemeriksaan Panggul
Selama pemeriksaan, dokter memeriksa perubahan fisik yang mempengaruhi kenikmatan seksual, seperti penipisan jaringan genital, penurunan elastisitas kulit, jaringan parut atau nyeri.
- Tes Darah
Dokter mungkin merekomendasikan tes darah untuk memeriksa kondisi kesehatan mendasar yang mungkin berkontribusi pada disfungsi seksual.
Dokter mungkin juga menyarankan Anda untuk mengkonsultasikan masalah seksual dan masalah hubungan.
Karena disfungsi seksual pada wanita memiliki banyak kemungkinan tanda gejala, penyebab dan pengobatannya bervariasi.
Penting bagi Anda untuk melakukan konsulatsi dan pemeriksaan jika merasa khawatir, serta memahami tubuh Anda dan respons seksual normalnya.
Tujuannya untuk kehidupan seksual untuk memilih pengobatan dan mengevaluasi.
Wanita dengan masalah seksual paling sering mendapat manfaat dari pengobatan tambahan yang membahas masalah medis serta masalah hubungan dan masalah emosional.
Segera Konsultasi di Klinik Kelamin Jakarta

Img: klinikapollojakarta.com
Klinik Apollo adalah klinik kelamin Jakarta, pasien akan langsung ditangani oleh dokter ahli dan staff medis yang handal dibidangnya.
Selain itu, biaya pengobatan yang sangat terjangkau. Lokasi klinik yang sangat strategis yang berada di Jakarta, Indonesia.
Klinik kami sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasiennya dalam setiap pengobatan dan pelayanannya.
Dan jika mempunyai pertanyaan lainnya seputar penyakit kelamin, Anda bisa menggunakan layanan konsultasi medis online secara gratis.