Klinik ApolloPenyakit radang panggul disebabkan oleh infeksi bakteri yang menyebar dari vagina ke organ reproduksi.

Sistem reproduksi wanita yang meliputi rahim, saluran tuba, dan ovarium dapat mengalami infeksi yang membuat ketiganya meradang.

Kondisi yang disebut juga sebagai pelvic inflammatory disease (PID) ini termasuk hal yang umum walau jumlah orang yang terpengaruh tidak begitu jelas.

Banyak jenis bakteri yang dapat menyebabkan penyakit ini. Pada kasus yang melibatkan bakteri, biasanya terkait dengan infeksi menular seksual.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Penyebab Penyakit Radang Panggul Pada Wanita

Ilustrasi Penyebab Penyakit Radang Panggul Pada Wanita

Ilustrasi Penyebab Penyakit Radang Panggul Pada Wanita (Sumber gambar: klinikapollojakarta.com)

Radang panggul menjadi komplikasi yang sering terjadi dan penyebabnya adalah beberapa penyakit menular seksual (PMS), seperti klamidia dan gonore.

Jenis infeksi menular seksual lain yang disebut mycoplasma genitalium dianggap sebagai kasus radang panggul. Dalam kasus lain, itu disebabkan oleh bakteri yang hidup di vagina.

Saluran tuba bisa menjadi bekas luka dan menyempit jika terkena radang panggul.  Kemudian, dapat meningkatkan peluang untuk hamil di luar kandungan (kehamilan ektopik).

Ingagt, jika menunda pengobatan atau mengalami penyakit tersebut secara berulang, gejalanya dapat sangat berisiko.

Gejala Peradangan Panggul 

Meskipun sering kali tidak menimbulkan gejala yang jelas, kebanyakan wanita yang diobati akibat infeksi peradangan panggul masih bisa hamil tanpa masalah.

Sebagian besar gejala ringan dan mungkin termasuk berikut ini:

  • Nyeri di sekitar panggul
  • Sakit di perut bagian bawah
  • Sakit saat kencing
  • Pendarahan antara periode menstruasi
  • Berdarah setelah berhubungan seksual
  • Periode berat
  • Periode yang menyakitkan
  • Keputihan tidak biasa yang berbau
  • Sakit parah di perut
  • Demam

Metode Pengobatan

Anda akan diberikan obat antibiotik dengan dosis tambahan untuk menutupi infeksi yang paling mungkin terjadi.

Pasangan seksual Anda baru-baru ini juga perlu melakukan tes dan pengobatan untuk mencegah penyebaran atau infeksi kembali.

Anda dapat mengurangi risiko penyakit ini dengan selalu menggunakan kondom saat bersama pasangan baru sampai ia melakukan pemeriksaan kesehatan seksual.

Semakin lama Anda menunggu untuk diobati, semakin besar kemungkinan Anda mengalami masalah baru dari penyakit ini.

Tindakan Penting saat Pengobatan Berlangsung

Saat melakukan pengobatan antibiotik, gejala Anda mungkin hilang sebelum infeksinya sembuh. Walau gejalanya hilang, Anda harus tetap menyelesaikan semua pengobatan.

Coba untuk selalu terbuka pada pasangan seksual saat ini sehingga mereka dapat melakukan tes dan pengobatan untuk penyakit menular seksual juga.

Juga sangat penting bagi Anda dan pasangan, selesaikan pengobatan sebelum berhubungan seksual apa pun sehingga tidak saling menginfeksi kembali.

Bagi Anda yang pernah memiliki riwayat radang panggul, infeksi berpeluang tinggi untuk muncul kembali. Jadi, berhati-hatilah!

Baca Juga: Begini Cara Menyembuhkan Erosi Serviks, Perhatikan!

Periksa Bakteri Penyebab PID di Klinik Apollo

Ilusrtasi Periksa Bakteri Penyebab PID di Klinik Apollo

Ilusrtasi Periksa Bakteri Penyebab PID di Klinik Apollo (Sumber gambar: klinikapollojakarta.com)

Bahaya akan terus mengintai Anda selama PID yang disebabkan oleh bakteri penyakit menular seksual masih ada di tubuh. Solusinya, obati sampai tuntas!

Anda tidak bingung soal tempatnya, kan? Kalau begitu, kunjungi Klinik Apollo untuk mengatasi tanda-tanda yang tidak mengenakan terkait masalah ini.

Peralatan medisnya lengkap. Dokter-dokter di klinik kami pun berstandar internasional. Apakah biayanya membengkak? Tentu terjangkau.

Hubungi kami di nomor 081212306882 (WhatsApp) untuk meminta waktu konsultasi dengan dokter ahli. Kesehatan Anda, prioritas kami!

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Klinik Apollo

Layanan Kesehatan Seputar Keluhan Organ Genital Pria Wanita. Tersedia Konsultasi GRATIS 24 Jam, yang Bisa Diakses Melalui Website.

Leave A Comment