Klinik Apollo, Jakarta – Terdapat banyak minuman untuk infeksi saluran kencing yang pastinya menyehatkan bagi penderitanya.

Menyeleksi minuman untuk infeksi saluran kencing sangat dianjurkan. Jika salah dalam mengonsumsi, gejala pengidap bisa menjadi parah.

Untuk itu, Anda bisa menyimak artikel ini untuk mengetahui minuman-minuman yang sehat untuk penderita infeksi saluran kencing serta yang tidak boleh dikonsumsi. Apa sajakah itu? Mari, simak!

>> Konsultasi Online Gratis Di Sini <<

Minuman yang Boleh Dikonsumsi Penderita Infeksi Saluran Kencing

Ada penelitian menunjukkan bahwa beberapa jenis minuman dapat mengurangi gejala infeksi saluran kencing.

Gejala infeksi saluran kencing, yakni sering buang urine, kandung kemih sakit saat berkemih, air seni memiliki bau yang lebih tajam, mudah lelah, dan sebagainya.

Apabila Anda mengalami infeksi di saluran kencing, kunjungi dokter untuk mendapatkan pemeriksaan medis. Dalam pengobatannya, infeksi saluran kencing diobati dengan antibiotik.

Antibiotik untuk infeksi saluran kencing sangat bermanfaat. Selain itu, pilihlah makanan dan minuman yang dapat membantu penyembuhan dan tentunya boleh dikonsumsi.

Di bawah ini merupakan beberapa minuman yang ditunjukkan untuk pengidap infeksi saluran kencing.

  • Air Putih

Air putih merupakan cairan yang terdiri atas molekul hidrogen dan oksigen. Zat tersebut sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia.

Dalam konteks ini, pemberian asupan cairan harian mulai dari 6 hingga 8 gelas air per hari pada manula dapat mengurangi infeksi saluran kencing.

Selain itu, mengonsumsi banyak air putih dapat membantu meredakan rasa sakit yang terjadi saat buang air kecil dan mencegah dehidrasi.

Dengan minum air putih, urine bisa menjadi lebih encer. Urine yang lebih encer membantu mengurangi iritasi pada saluran kemih.

  • Minuman Probiotik

Mengonsumsi berbagai jenis minuman probiotik, seperti yoghurt atau susu fermentasi, terbukti dapat membantu meredakan efek yang tidak nyaman pada pengidap infeksi saluran kencing.

Selain itu, mengonsumsi produk susu fermentasi yang mengandung probiotik juga dapat memberikan manfaat tambahan dalam mengurangi risiko kekambuhan.

Manfaat ini karena bakteri baik yang ada di produk minuman tersebut. Salah satu jenis bakteri baik yang umum dalam susu fermentasi adalah Lactobacillus.

Bakteri Lactobacillus memiliki kemampuan untuk berkembang di dalam usus manusia dan dapat menggantikan bakteri Coliform yang dapat memperburuk gejala atau menyebabkan infeksi berulang.

Dengan menjaga keseimbangan bakteri dalam saluran kencing dan usus, meminum minuman berprobiotik dapat menjadi tambahan yang bermanfaat dalam penanganan ISK dan pencegahan kekambuhannya.

Oleh karenanya, memasukkan minuman probiotik ke dalam pola makan Anda bisa menjadi salah satu kiat efektif untuk menjaga kesehatan saluran kencing.

>> Konsultasi Online Gratis Di Sini <<

  • Jus Buah

Mengonsumsi jus buah alami yang tidak mengandung tambahan gula, seperti jus buah beri, dapat memberikan manfaat dalam mengurangi risiko kambuhnya penyakit yang menyerang saluran kencing.

Tidak cuma itu, beberapa jenis buah seperti apel, ceri, dan plum juga mengandung senyawa antioksidan ‘epikatekin’, yang bernama fenolat.

Akan tetapi, secara umum, buah beri memiliki kandungan fenolat yang lebih tinggi daripada buah-buahan lainnya.

Kandungan fenolat yang tinggi dalam buah beri memberikan manfaat yang signifikan dalam mengurangi risiko penyakit yang muncul kembali.

Fenolat memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melindungi saluran kemih dari kerusakan akibat radikal bebas dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

  • Wedang Jahe

Wedang jahe memiliki manfaat bagi pria atau wanita yang mengalami infeksi saluran kencing. Minuman yang terbuat dari jahe ini mengandung bahan aktif, gingerol.

Gingerol adalah zat yang memiliki sifat antibakteri yang kuat sehingga bisa membantu menghambat penyebaran bakteri dalam sistem kencing, bahkan dalam ginjal.

Dengan demikian, mengonsumsi wedang jahe dapat membantu melawan infeksi saluran kencing dengan cara menghambat pertumbuhan bakteri yang menjadi penyebabnya.

Selain sifat antibakteri, jahe juga memiliki sifat antiinflamasi yang mampu meredakan peradangan yang mungkin terjadi dalam saluran kemih akibat infeksi.

Zat tersebut bisa membantu mengurangi sensasi nyeri dan perasaan tidak nyaman saat buang air kecil.

Pantangan Minuman Infeksi Saluran Kencing

Selain minuman yang boleh, ada juga yang sebaiknya pengidap infeksi saluran kemih hindari.

Dengan menghindari minuman-minuman ini, gejala yang terasa saat mengalami infeksi saluran kencing tidak berpeluang untuk menjadi semakin parah.

Berikut adalah pantangan minuman infeksi saluran kencing yang perlu Anda hindari.

  • Kopi

Kopi memiliki sifat yang dapat merangsang dan mengiritasi kandung kemih. Iritasi pada kandung kemih dapat memperburuk keluhan yang sedang seseorang rasakan.

Oleh karena itu, dengan membatasi asupan kopi, gejala berkemungkinan berkurang. Secara umum, keluhan yang dapat membaik dengan mengurangi konsumsi kopi adalah sekumpulan gejala, lower urinary tract symptoms (LUTS).

Gejala ini dapat mencakup sering buang air kecil, rasa mendesak yang muncul secara tiba-tiba, aliran kemih yang lemah saat berkemih, atau perasaan bahwa kandung kemih belum kosong secara total setelah buang air kecil.

  • Minuman Soda

Minuman bersoda mengandung kafein, gelembung, dan pemanis buatan. Kandungan-kandungan tersebut dapat memperparah tanda-tandanya karena mengiritasi kandung kemih.

Bahkan, penelitian telah menemukan hubungan antara minuman bersoda dengan infeksi saluran kencing yang terjadi secara berulang-ulang.

Minuman soda yang umum kita kenal adalah soft drink berbagai rasa. Namun, ada pula air putih yang mengandung soda, contohnya sparkling water.

Baca Juga: 5 Olahraga untuk Infeksi Saluran Kencing, Coba Lakukan!

  • Alkohol

Alkohol memiliki kandungan yang bersifat diuretik. Kandungan ini dapat meningkatkan produksi air kencing dengan begitu cepat.

Dampak ini bisa menyebabkan volume kemih yang lebih besar dan sering. Akan tetapi, catatlah bahwa efek alkohol ini juga dapat memicu iritasi di kandung kemih.

Selain itu, konsumsi alkohol yang berlebihan juga dapat berdampak pada melemahnya tonus otot panggul. Ini bisa menjadi masalah, terutama bagi wanita.

Hal ini bisa menjadi masalah bagi perempuan karena otot panggul yang kuat membantu menjaga kandung kemih dan organ panggul lainnya tetap dalam posisi yang tepat.

Melemahnya otot panggul dapat meningkatkan risiko inkontinensia urine atau kesulitan mengendalikan buang air kecil. Selain itu dapat memperparah infeksi saluran kencing.

Selain minuman, pilihlah makanan yang tepat untuk infeksi saluran kemih, seperti buah beri, kunyit, hidangan yang mengandung lidah buaya, dan sayur-sayuran hijau.

Jadi, itulah pembahasan mengenai minuman untuk infeksi saluran kencing. Jika Anda mengalami ISK, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan kami. Kami akan membantu secara profesional.

Suka dengan artikel ini?

About the Author: Yusuf Shabran

Pemuda yang masih belajar menulis dan akan terus belajar hingga tinta menipis. Saat ini tengah mendalami konten-konten dan penulisan seputar kesehatan sebagai Content Writer Klinik Apollo.

Leave A Comment